BATULICIN, MK - Patroli menyasar Pekerja Seks Komersial (PSK) kembali digelar petugas dari Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Damkar Kabupaten Tanah Bumbu. Kali ini, Minggu (4/3/2018) malam, razia di wilayah pal-palan Sumpol Kecamatan Satui berhasil menjaring 15 PSK, 1 tamu plus 1 mucikari.
Mereka yang terjaring digelandang ke Kantor Dinas Satpol PP dan Damkar Tanbu untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, terkait pelanggaran asusila.
Kepala Satpol PP Damkar Tanbu, Ir H Riduan melalui Kasi Perundang-undangan, Zailani, Senin (5/3/2018) mengatakan, penangkapan kepada sejumlah PSK, tamu dan mucikari itu merupakan hasil patroli rutin yang digelar dalam rangka menjaga ketenteraman dan ketertiban masyarakat.
“Pada malam itu kami menyisir ke kawasan itu dan diduga masih ada saja PSK melakukan praktek asusila yang seharusnya sudah dilarang oleh Pemkab Tanbu sejak tahun 2015,” ungkapnya.
Menindaklanjuti larangan itu, pihaknya terus melakukan pengawasan ke sejumlah tempat tempat yang sudah dianggap bebas dari kegiatan prostitusi tersebut.
Sasaran tak hanya di kawasan pal-palaan Sumpol Kecamatan Satui, namun juga akan melakukan patroli ke titik wilayah yang dianggap melakukan praktek terlarang itu.
"Hasil dari tangkapan tadi malam ada 3 PSK yang dulunya sudah menandatangi perjanjian untuk tidak mengulangi, namun kini tertangkap lagi. Sebagai penanganan lebih lanjut semuanya akan kami serahkan pada Dinas Sosial setempat,” jelasnya.[mia/joni]
