BATULICIN, MK – Temu kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) se-Kabupaten Tanah Bumbu digelar Dinas Keluaraga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBP3A) Tanah Bumbu di Pantai Rindu Alam Kecamatan Kusan Hilir, Rabu (25/7/2018).
Kegiatan yang dilakukan untuk menambah motivasi dan wawasan para kader PPKBD ini diikuti 149 kader PPKBD, dan dibuka Plt Bupati Tanah Bumbu, Sudian Noor serta dihadiri ADPIM Provinsi Kalimantan Selatan, Kepala DKBP3A dan Koordinator PPKBD.
Kepala DKBP3A Tanbu, Drs Anwar Salujang dalam laporanya mengatakan, kader PPKBD adalah kader pembantu pembina keluarga berencana desa secara sukarela, yang mempunyai tugas membantu melakukan penyuluhan, pembinaan dan pelayanan KB di wilayahnya.
“Mereka adalah tenaga sukarela yang menjadi ujung tombak yang berhubungan langsung dengan masyarakat desa dan kelurahan dalam menyukseskan program-program KB,” tuturnya.
Anwar juga mengucapkan terima kasih atas peran serta kader PPKBD dalam menyukseskan keberhasilan program KB di Bumi Bersujud.
“Atas kerjasama kita semua, Alhamdulillah Tanbu meraih penghargaan KB dari Presiden RI dan penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI sebagai Kabupaten yang memenuhi hak sipil anak tahun 2018,” paparnya.
Sementara itu, Plt Bupati Tanah Bumbu, Sudian Noor dalam kata sambutannya menyambut positif kegiatan tersebut. Kegiatan ini dinilai merupakan forum yang penting dalam upaya meningkatkan motivasi dan menambah wawasan para kader.
Di samping itu, kegiatan temu kader juga menjadi ajang silaturrahmi yang mampu meningkatkan semangat kebersamaan para kader dalam rangka mendukung program pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Melalui peran serta para kader ini diharapkan mampu menyukseskan KB dan meningkatkan kesejahteraan keluarga, yang sehat, cerdas dan bekualitas di Bumi Bersujud dapat terwujud,” ujarnya.
Selain itu, dikatakan Sudian, keberhasilan Tanbu meraih penghargaan sepuluh kabupaten se-Indonesia terbaik dalam pemenuhan hak sipil anak, tidak terlepas dari keberhasilan bersama dalam memajukan program Posyandu yang ada di Tanbu.
“Terima kasih atas kerjasama kita selama ini, dan semoga ke depannya kita dapat meningkatkan prestasi yang sudah dicapai, sehingga kita akan terus lebih maju dalam menyejahterakan keluaraga di Tanbu,” pintanya.
Sudian meminta para kader untuk terus meningkatkan inovasi dalam kinerjanya. Ini penting, mengingat inovasi tersebut sangat diperlukan dalam rangka meningkatkan keberhasilan dalam menyukseskan program-program kesejahteraan keluarga, terutama bagi perempuan dan anak di Tanbu.[joni]