Terapkan Semi Komputerisasi, Lemkari Gelar Ujian

Terapkan Semi Komputerisasi, Lemkari Gelar Ujian


BANJARMASIN, MK - Ratusan karateka Lemkari tetap semangat melakukan gerakan-gerakan teknik karate, meski dua hari latihan di alam terbuka dan ujian sehari penuh.

Sebanyak 317 karateka dari lima pengurus kota dan pengurus kabupaten se-Kalsel itu tengah mengikuti gashuku (latihan bersama) dan ujian sabuk yang digelar Pengprov Lemkari Kalsel.

Kegiatan bertempat di komplek kediaman H Abidin HH, Desa Pulau Sari, Kecamatan Tambang Ulang, Kabupaten Tanah Laut, mulai Jumat (31/8/2018) hingga Minggu (2/9/2018).

Ketua Panitia Adolf Bastian Lubis, menyatakan, para peserta berasal dari sejumlah ranting dari Pengkot Lemkari Banjarmasin, Banjarbaru, Barito Kuala, Banjar dan Tanah Laut sebagai tuan rumah.

"Sudah lama tidak ada latihan bersama yang merupakan gabungan dari berbagai daerah. Jadi momen ini tak hanya media berbagi ilmu tapi juga menjadi sarana silaturahmi," jelas karateka Dan III ini.

Ia juga berterima kasih kepada H Abidin HH, yang telah menyediakan tempat untuk kelancaran pelaksanaan kegiata .

Selama dua hari para peserta berlatih di bawah bimbingan 70 majelis sabuk hitam. Materi meliputi kihon (gerakan dasar), kata (jurus) dan kumite (pertarungan).

"Selain teknik dan fisik juga banyak pengetahuan disampaikan. Sehingga sebagai karateka mereka juga punya wawasan luas tentang karate," paparnya.

Gashuku juga mendapat kunjungan dari Ketua Umum Forki Kalsel Marudut Tampubolon yang mengapresiasi positif kegiatan tersebut.

Dikatakan pula, materi ujian menggunakan kurikulum baru dan penilaian juga sudah menerapkan semi komputer.

"Dengan skoring terkomputerisasi, maka penilaian lebih akurat dan para penguji juga harus lebih teliti menyimak peragaan teknik dari para peserta," jelasnya.

Secara otomatis juga dapat diketahui rangking peserta berdasarkan skor yang didapat, sehingga dengan urutan rangking diketahui pula peserra terbaik.[rilis/mia]

Lebih baru Lebih lama