PELAIHARI, MK – Musim durian tampaknya menginspirasi Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Tanah Laut untuk menggelar lomba kontes durian se-Bumi Tuntung Pandang.
Bak gayung bersambut, kontes ini disambut antusias pecinta maupun petani durian. Kontes unik ini sendiri dilangsungkan di Desa Tungkaran Buah Kecamatan Pelaihari. Acara ini bertepatan dengan kegiatan Manunggal Tuntung Pandang, Jumat (11/1/2019).
Setelah melalui tahapan penilaian oleh tim juri, si Sanggan, sebutan durian asal Desa Galam Kecamatan Bajuin akhirnya dinobatkan sebagai juara di kontes ini. Si Sanggam mengantongi nilai 800, sekaligus mengalahkan 89 durian yang andil dalam kontes durian ini.
Posisi kedua si Kandal, durian milik As’adi dari Desa Tungkaran, Kecamatan Pelaihari dengan nilai 780. Kemudian peringkat ketiga si Tinjau, durian milik H Maisuriansyah yang juga dari Desa Tungkaran dengan nilai 780.
Selanjutnya, Juara Harapan I durian Si Kuncup dari Desa Ranggang Dalam, Kecamatan Bajuin milik Syahruldengan nilai 780, Harapan II si Gagam, durian milik Sukiman warga Desa Banua Tengah dan Harapan III ditempati durian Garuda milik Hj Samiah, warga Desa Panjaratan.
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Tala, Ir Ahmad Muhtadi mengatakan, kontes durian ini diikuti peserta dari 7 Kecamatan. Kriteria penilaian berdasarkan ketebalan, warna, rasa aroma, tekstur dan beratnya.
"Tujuan kontes ini untuk mendapatkan durian lokal yang unggulan. Ini akan kita eksplorasi pohon induknya, dalam pengembangan serta memperbanyak benih,” jelasnya.
Pohon durian ini, lanjutnya, akan diberi nomor sehingga mudah diketahui, serta mencegah agar tidak musnah dan akan kita kembangkan lebih lanjut. Kemudian juga akan dilakukan perbanyakan pucuk, stek atau mata tempel.
"Yang juara dalam kontes durian ini akan diikutkan kontes durian tingkat Provinsi Kalsel, di Desa Kiram pada tanggal 19 Januari 2019," ungkapnya.
Sementara itu, Mairudin peserta juara dalam kontes durian ini mengungkapkan, sebelumnya dirinya berkeyakinan akan menjadi salah satu kontestan juara, meski tak mengetahui pasti peringkatnya.
“Memang ada perasaan durian si Sanggan akan masuk nominasi juara, sebab durian ini beda dengan yang lainnya, isinya tebal manis serta tekstur duriannya bulat besar,” bebernya.
Atas prestasi ini, Mairudin mengaku bersyukur karena mendapatkan tropi plus hadiah uang tunai Rp750 ribu serta hadiah lainnya.
“Durian ini baru kembali berbuah dan langsung ikut kontes durian yang diadakan oleh pemerintah daerah,” ujarnya.
Menurut Mairudin, pohon durian si Sanggan yang tak lain milik milik ayahnya ini, hanya ada sekitar 15 pohon yang ditanam di kebun. Durian miliknya ini biasa dijual Rp50 ribu per biji atau tergantung besar buah durian.
Kontes Durian ini sendiri dibuka langsung Bupati Tanah Laut, H Sukamta. Juga tampak mendampingi Ketua TP PKK Tala, Hj Nurul Hikmah Sukamta serta sejumlah Kepala SKPD, Kabid dan masyarakat Tanah Laut.[andra]
