Urus Dokumen Kependudukan tak Lagi Lelah dengan Halte dan Wifi Gratis

Urus Dokumen Kependudukan tak Lagi Lelah dengan Halte dan Wifi Gratis

foto: para jurnalis saat menikmati kuliner sambil beraktivitas di warung samping kantor Disdukcapil Tanbu.
BATULICIN, MK - Menunggu antrean saat melakukan pengurusan administrasi kependudukan di kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Tanah Bumbu, tampaknya kini tak lagi membosankan.
Itu karena, di area kantor Disdukcapil Tanbu ini sudah tersedia halte dengan fasilitas wifi gratis. Ini tentu sangat membantu, apalagi bagi mereka yang sudah tak bisa lepas dari aktivitas bermedia sosial.
Kepala Disdukcapil Tanbu, Kursani melalui Sekretaris Disdukcapil Tanbu, Murhansyah S.Sos, Jumat (25/1/2019) mengatakan, bagi masyarakat yang ingin mengurus dokumen kependudukan kini bisa lebih santai. Karena saat menunggu mereka bisa menggunakan fasilitas wifi gratis.
"Jadi kalau ingin menunggu, itu ada halte yang disiapkan, serta wifi gratis bisa dinikmati," tutur Murhansyah.
Murhansyah mengaku sangat terbantu dengan keberadaan halte yang disediakan Bank Kalsel. "Saya mengucapkan terima kasih kepada Bank Kalsel yang telah bekerja sama menyiapkan halte untuk masyarakat yang mengurus dokumennya. Itu halte disiapkan untuk masyarakat santai sambil menunggu," imbuhnya.
Apalagi di sekitar kantor, tepatnya di samping Disdukcapil Tanbu juga banyak tersedia warung makan yang menjajakan berbagai aneka kuliner.
"Bagi yang mau menikmati kuliner. itu ada di samping kantor ini. Kalau mau menikmati kuliner bakso dan lainnya tinggal bayar," ujarnya.
Sementara itu, Hermanto, warga dari Desa Sepakat, Kecamatan Mentewe saat duduk di halte serta menikmati makanan yang mengaku cukup terbantu dengan adanya halte dan warung, karena bisa lebih santai.
"Memang enak duduk sambil nunggu panggilan," tutur pria yang tengah mengurus Kartu Identitas Anak (KIA) ini.
Tak hanya warga yang mengurus administrasi kependudukan, keberadaan halte plus wifi gratis ini juga sangat membantu rekan-rekan jurnalis. Apalagi para kuli tinta ini tak bisa lepas dari jaringan internet saat membuat hingga mengirim berita ke redaksi mereka.[joni]
Lebih baru Lebih lama