BATULICIN, MK - Penerapan transaksi non tunai mulai dilakukan Bank Kalsel. transaksi non tunai ini diklaim efektif dari sisi keamanan. Pasalnya, selain bisa mencegah tindak kriminal, transaksi non tunai juga dapat memastikan dan yang disalurkan tepat sasaran.
Direktur Utama Bank Kalsel, Agus Syabarrudin dalam sosialisasi implementasi transaksi non tunai di Hotel Ebony Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kamis (14/2/2019) menyampaikan manfaat penerapan transaksi non tunai dari segi keamanan.
"Selain dapat mencegah tindakan kriminal, juga memastikan dana yang disalurkan menjadi lebih tepat sasaran, sehingga tidak ada lagi keluhan mengenai penyaluran dana hibah atau bantuan lainnya yang tersendat," jelas Agus.
Manfaat lain penerapan transaksi non tunai, lanjut Agus, yakni membuat aliran dana seluruh transaksi dapat ditelusuri sehingga lebih akuntabel.
Bank Kalsel sendiri kini telah menerapkan beberapa layanan yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Kalsel, di antaranya transaksi keuangan penyaluran dana desa, pembayaran pegawai honorer di berbagai SKPD, dan masih banyak lainnya.
Sementara itu, sosialisasi yang dilakukan Bank Kalsel di Batulicin, tak lain merupakan program kerjasama dengan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Badan Penerimaan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD).
Selain Dirut Bank Kalsel, sosialisasi yang dibuka Sekda Kabupaten Tanah Bumbu, H Rooswandy Salem ini juga dihadiri Kepala BPKP, Kepala BPPRD dan Kepala BPKAD seluruh Kabupaten/Kota di Kalsel.
Di momen ini, Bank Kalsel menyerahkan penghargaan kepada Pemkab Tanbu, Pemkab Hulu Sungai Selatan dan Pemkot Banjarmasin. Ini diberikan atas partisipasi dan kerjasamanya dalam menjalankan implementasi transaksi non tunai.[mia/adv]
