BBPP Binuang Gelar Pelatihan Vokasi Produksi Benih Tanaman Padi dan Perkebunan

BBPP Binuang Gelar Pelatihan Vokasi Produksi Benih Tanaman Padi dan Perkebunan

BINUANG, MK - Pelatihan vokasi menjadi salah satu opsi pemerintah untuk mendorong peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia.
Pelatihan vokasi sendiri mempunyai beberapa keunggulan. Keunggulan pertama; pelatihan vokasi memiliki durasi waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan pendidikan formal.
Selanjutnya kedua; pelatihan vokasi berbasis demand driven (Sesuai Kebutuhan industri). Ketiga, alumni pelatihan vokasi dapat berperan sebagai job seeker (pencari kerja) atau job vreator (pembuka lapangan pekerjaan).
Untuk pelatihan vokasi produksi benih tanaman perkebunan dilangsungkan di aula Bangkinang, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang. Pelatihan ini berlangsung selama 5 hari, 16 hingga 20 Mei 2019.
Pembukaan pelatihan vokasi dihadiri langsung Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dr Ir Momon Rusmono M.Si. Juga Kepala BBPP Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si.
Di momen pembukaan pelatihan vokasi ini, Yulia mengatakan, peserta pelatihan berjumlah sebanyak 30 orang yang berasal dari Provinsi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.
"Pelatihan vokasi ini berdasarkan pada Kurikulum Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Metode dan pola pelatihan yang digunakan adalah pendekatan Experential Learning Cycle (ELC) dan Focus Group Discussion," jelasnya.
Pada kesempatan ini juga, Momon memberikan pengarahan kepada peserta pelatihan. Ia menyampaikan, Kementrian Pertanian bertujuan membangun kesejahteraan petanian.
"Pemerintah telah mempersiapkan , tahun 2020 sebagai tahun pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM)," imbuhnya.
BPPSDMP sendiri berorientasi pada pembangunan petani milenial. "Diperlukan SDM yang hebat, profesional dan berdaya saing,agar menjadi job creator," pungkasnya.[irfan/bayu/mia]
Lebih baru Lebih lama