BATULICIN, MK - Langkah antisipasi pedagang nakal yang sesuka hati menaikkan harga barang, tampaknya cukup berhasil dilakukan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagri) Tanah Bumbu.
Setidaknya selama Satgas Disdagri melakukan monitoring evaluasi terhadap pedagang di pasaran, harga bahan kebutuhan pokok disebutkan sudah mulai stabil.
Kepala Disdagri, Deny Herianto, Kamis (16/5/2019) mengungkapkan, sebelum Disdagri menurunkan Satgas, harga bahan kebutuhan pokok di pasaran naik. Sebut saja, seperti bawang putih dan bawang merah.
“Harga naik itu sebelum bulan puasa. Begitu memasuki puasa beberapa hari, kami pun turun,” jelasnya.
Menurut Deny, semenjak satgas tiga kali turun ke lapangan, cukup membuat harga sembako stabil.
Sekarang, lanjut Deny, semua pasar yang ada di Tanbu normal. Kendati demikian, pemantauan tetap dilakukan melalui monitoring evaluasi harga bahan pokok di pasaran.
“Kami berharap para pedagang jangan sesukanya menaikkan harga. Jangan sampai nanti kami menerapkan regulasi aturan hingga membuat para pedagang sendiri yang tidak nyaman,” tuturnya.
Sebagai langkah menstabilkan harga, Disdagri Tanbu juga menggelar program pasar murah sembako di setiap kecamatan.
“Dari sepuluh kecamatan, sudah ada delapan kecamatan yang menggelar pasar murah Ramadan,” imbuhnya.
Untuk program operasi pasar murah Ramadan, Disdagri Tanbu bekerja sama dengan Pemerintahan Kecamatan dan PKK Tanbu. Dengan operasi pasar masyarakat diharapkan bisa membeli sembako dengan harga terjangkau.[joni]
Tags
Tanah Bumbu