BANJARBARU, MK - Agility leader sejatinya harus dipersiapkan sedini mungkin dari generasi baru. Ini juga disadari betul oleh manajemen Bank Kalsel untuk sebuah kebutuhan menjawab tantangan di masa depan.
Karena itu, untuk melahirkan generasi yang memiliki jiwa yang kepemipinan yang lincah dan energik, manajemen pun mengirim sejumlah karyawan baru untuk menjalani pelatihan mental, fisik dan disiplin.
Untuk urusan pembinaan mental, fisik, kedisiplinan serta bela negara ini, manajemen Bank Kalsel mempercayakan sepenuhnya kepada Rindam VI Mulawarman untuk menggodok karyawan yang baru diterima Bank Kalsel.
Direktur Utama Bank Kalsel, Agus Syabarrudin, Senin (17/6/2019) mengatakan, digital adalah masa depan semua industri. Karena itu, manajemen Bank Kalsel sangat concern untuk bisa masuk pada era banking everywhere atau bank 4.0.
Karenanya, lanjut Agus, Bank Kalsel memerlukan agility leader dari generasi milineal yang menjadi karyawan baru saat ini untuk terus melanjutkan perubahan agar visi misi perusahaan bisa dicapai.
"Di sini (melalui pelatihan di Rindam, red), Bank Kalsel ingin mengasah pembinaan mental, fisik dan disiplin pegawai yang baru diterima," terangnya.
Pelatihan pembinaan mental, fisik, disiplin dan bela negara yang dimulai dari 15 Juni 2019 serta diikuti 39 pegawai baru Bank Kalsel selama sepekan ini sendiri merupakan pelatihan Angkatan XVIII.[mia/adv]