SAMARINDA, MK – Berada di tengah Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) Durian Makroman menjadi salah satu P4S yang terklasifikasi madya.
P4S ini sendiri berdiri sejak tahun 2014, dan kini telah memiliki sarana dan prasarana yang lengkap sebagai P4S yang baru berdiri. Media sarana praktik yang diusahakan adalah kebun durian seluas 10 hektare. Di sela kebun juga terdapat tanaman hortikultura lainnya, serta ternak Sapi dan Kambing Etawa, dan kolam Ikan Nila.
Sebagai bentuk meningkatkan kapasitas kelembagaan P4S sekaligus upaya memberikan penghargaan terhadap kinerja P4S, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang menyerahkan bantuan sarana dan prasarana pada P4S Durian Makroman, Minggu (23/6/2019).
P4S Durian Makroman ini sendiri merupakan salah satu dari 12 lembaga P4S binaan BBPP Binuang yang mendapatkan hibah sarana dan prasarana berupa LCD Proyektor, layar LCD monitor dan 15 buah kursi belajar.
Penyerahan hibah dihadiri Plt Kepala Bapeltan, Ir Fahruddin, Kepala Seksi Penyuluhan dan Perencanaan Bapeltan, Ir Syamsul Huda, Kabid Penyuluhan Dinas Pertanian (Distan) Kota Samarinda Yulia SPt Msi, Koordinator Penyuluh Distan Kota Samarinda, Ketua KTNA Kota Samarinda, Kepala BPP Kecamatan Sambutan, FK P4S Kalimantan Timur dan kelompok taruna tani.
Mewakili Distan Kota Samarinda, dalam sambutannya Fahruddin menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas upaya BBPP Binuang turut mendukung pembinaan kelembagaan P4S di wilayah kerja Dsitan Kota Samarinda.
Menurut Fahruddin, P4S Durian Mahroman dimiliki oleh H Aris. Ia merupakan seorang petani yang dibanggakan, sangat sedikit warga kota yang mau bekerja sebagai petani.
Aris sendiri, lanjutnya, sebenarnya adalah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang rela pensiun dini untuk terjun ke dunia pertanian dan menjadi seorang petani sukses.
“P4S Durian Makroman sangat layak dan tepat untuk diberikan hibah sarana dan prasarana dari BBPP Binuang,” jelas Fahruddin.
Ini juga sebagai bentuk penghargaan tehadap kinerja P4S Durian Makroman dalam membangun pertanian di kota besar, melalui pelatihan dan permagangan untuk masyarakat yang ingin berusaha tani.
Kepala BBPP Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati Msi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan terhadap H Aris, selaku pemilik P4S Durian Makroman.
“Sebagai ASN Ia rela pensiun dini menjadi petani. Bahkan dalam usianya yang sudah mencapai 60 tahun, masih semangat menjadi petani dan menjadi petani sukses di perkotaan,” tuturnya.
Yulia berpesan kepada Aris untuk tetap semangat memberikan ilmu pertanian dan menumbuhkan pertanian di perkotaan, khususnya kepada generasi millenial. Manfaatkan sarana dan prasarana yang telah dihibahkan BBPP Binuang kepada P4S Durian Makroman.
“Hibah ini juga untuk melengkapi sarana pembelajaran dan permagangan untuk membangun dan menumbuhkan petani generasi millennial,” imbuh Yulia.
Hibah diterima langsung Aris. Ia mengucapkan terima kasih kepada BBPP Binuang yang telah memberikan hibah sarana dan prasarana.
“Hibah ini tentu akan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kemajuan pendidikan dan pembelajaran pertanian, khususnya untuk membangun petani generasi milenial di daerah perkotaan Samarinda,” pungkasnya.[sumantri/ardy]
