TANJUNG SELOR, MK - Pemeliharaan tanaman bawang merah merupakan pengondisian tanaman dan lingkungan agar tanaman dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal tanpa menyebabkan kerusakan pada lingkungan.
Pemeliharaan tanaman bawang merah meliputi pengairan, pengendalian gulma, dan pengendalian hama dan penyakit.
Materi ini dipaparkan di hari ketiga Pelatihan Tematik Bawang Merah Angkatan II di area Gelar Teknologi Peda KTNA, Jalan Selimau 2 Tanjung Selor Bulungan, Kalimantan Utara, Rabu (11/9/2019).
Untuk peserta pelatihan ini sendiri berasal dari perwakilan petani dan penyuluh di Provinsi Kalimantan Utara. Dalam pelatihan ini mereka langsung melakukan praktik pemeliharaan tanaman bawang merah.
Materi pelatihan yang dipraktikkan adalah materi yang sudah disampaikan Widyaiswara BBPP Binuang, Budiono serta Fasilitator dari Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bulungan, Andik.
“Pada praktik kali ini, peserta mempraktikkan membuat pupuk organik dan pestisida organik cair dari bahan alami," terang Budiono.
Salah satu peserta pelatihan yang juga Ketua Kelompok Tani dari Kabupaten Nunukan, Muhammad Aswin mengaku senang mengikuti pelatihan yang diselenggarakan selama tiga hari ini.
“Materi pelatihan ini sangat bagus dan bermanfaat bagi kami. Setelah pulang nanti saya akan segera menyampaikan informasi teknologi pembuatan pupuk kepada anggota kelompok tani saya," tutup Aswin.[bayu/mia]