BATULICIN, MK - Ketiadaan dokter spesialis anestesi di RSUD Dr H Andi Abdurrahman Noor, tampak membuat dokter bedah tak bisa beraktivitas. Mengantisipasi kondisi ini, manajemen RSUD di Tanah Bumbu inipun mendatangkan dokter anestesi dari luar.
Dokter anestesi di RSUD di Bumi Bersujud, yakni dokter Yusuf memang tak bisa berada di tempat kerjanya, lantaran tengah mengikuti pendidikan di luar daerah.
"Untuk mengatasi itu, kami mendatangkan doktor spesialis anestesi yang baru," ungkap Direktur RSUD Dr H Andi Abdurrahman Noor, dr Arman Riki Jaya kepada metrokalimantan.com, Kamis (12/9/2019).
Sebagai antisipasi ke depan, lanjut Arman, pihaknya akan menambah satu lagi doktor anestesi yang baru.
Arman mengakui jika dalam beberapa hari terakhir tidak ada doktor anestesi di RSUD dr H Andi Abdurrahman Noor. "Jadi doktor bedah tidak bisa melakukan tindakan. Mungkin yang betul-betul membutuhkan keberadaan doktor anestesi, terpaksa pasien kita adakan rujukan," tuturnya.
Arman berharap pelayanan di rumah sakit bisa ditingkatkan dan terus mengakomodir segala kebutuhan masyarakat.
"Kita tidak mau pelayanan di rumah sakit ini mempersulit masyarakat. kita di rumah sakit ini terus meningkatkan sebaik mungkin pelayanan kepada masyarakat," pungkasnya.[joni]
