PELAIHARI, MK – Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) bakal diberikan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) Desa Guntung Besar di Kabupaten Tanah Laut (Tala).
Bantuan ini berasal dari program dua kementerian, yakni Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) plus Kementerian Pertanian (Kementan) melalui program BSPS dan rumah tangga miskin pertanian.
PPK Rumah Swadaya Kementerian PUPR, Yusuf Muskiono dalam kegiatan Manunggal Tuntung Pandang ke-27, Jumat (4/10/2019) mengungkapkan, tujuan program BSPS ini khusus untuk MBR, di mana anggaran program berasal dari APBN murni.
“Penerima bantuan harus memiliki swadaya sendiri dari nilai total Rp17.500.000, yang digunakan untuk membeli materialnya. Jadi kami hanya memberi uang berupa buku tabungan,” terangnya.
Terkait program ke depan, lanjut Yusuf, Kementerian PUPR mengembalikannya ke kabupaten/kota yang memberikan usulan.
Terkait program ke depan, lanjut Yusuf, Kementerian PUPR mengembalikannya ke kabupaten/kota yang memberikan usulan.
“Insya Allah, kalau kabupaten/kotanya kooperatif, maka akan lebih mendapatkan manfaat program ini,” imbuhnya.
Karena itu, SKPD dan kepala daerah harus lebih aktif agar Kementerian PUPR lebih mudah berkomunikasi ke kabupaten/kota.
Direktur Pakan Dirjen dan Kesehatan Hewan Kementan, Sri Widayati mengatakan, dari Kementan sendiri ingin meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang sudah diidentifikasi Kementerian Sosial (Kemensos), terutama yang masuk kategori miskin dalam hal pendapatan.
Kemudian Kementan mengidentifikasi lagi di antara masyarakat yang masuk kategori miskin Kemensos yang berprofesi sebagai petani, sehingga diperoleh Rumah Tangga Miskin Pertanian (RTMP).
RTMP diberi fasilitas untuk melakukan budidaya ternak, umumnya ayam. Namun untuk di Kalimantan Selatan, itik yang sesuai dengan budaya dan dukungan ekologinya.
“Setiap RTMP diberi 50 ekor itik. Kemudian bantuan pakan, obat- obatan dan kandang. Namun kandang sifatnya stimulasi, jadi kami memberi Rp500 ribu yang masuk dalam rekening mereka untuk kemudian dibuat kandang,” jelasnya.
Sementara itu menurut Bupati Tala, H Sukamta, Desa Guntung Besar sangat beruntung, mengingat sudah dikunjungi dua kementerian sekaligus, di mana keduanya membantu masyarakat melalui program ‘Bekerja’.
Sementara itu menurut Bupati Tala, H Sukamta, Desa Guntung Besar sangat beruntung, mengingat sudah dikunjungi dua kementerian sekaligus, di mana keduanya membantu masyarakat melalui program ‘Bekerja’.
“Sejak dulu ikon Tanah Laut adalah peternakan, terutama peternakan sapi. Bahkan sekarang ini Pemkab Tala akan bekerjasama dengan perusahaan pasca tambang, terkait pengembangan ternak sapi tersebut,” paparnya.[andra]