BANJARBARU, MK – Tak sampai sebulan pasca diresmikan Presiden Joko Widodo, bagian plafon di salah satu sudut Bandara Internasional Syamsuddin Noor sudah mengalami kerusakan.
Kerusakan plafon bandara yang sempat membuat kagum orang nomor satu di Tanah Air ini, diduga kuat akibat tak kuat dihantam angin kencang bersamaan hujan deras melanda, Minggu (29/12/2019) dinihari.
Alhasil, besarnya bangunan yang terlihat megah ini tak enak dipandang mata dan berpotensi membahayakan pengunjung.
Kepala Komunikasi dan Legal Bandara Syamsuddin Noor, Aditya Putra Patria mengungkapkan, kerusakan plafon terjadi di dekat smoking area selasar terminal keberangkatan penumpang.
“Kejadiannya tadi malam sekitar jam 05.00 Wita. Setelah kejadian, area langsung dibersihkan petugas,” terangnya saat ditemui reporter metrokalimantan.com di lokasi kejadian, Minggu (29/12/2019) pagi.
Menurutnya, penyebab kejadian diduga plafon yang letaknya di ujung selasar terminal keberangkatan, terkena angin kencang dan menumpuknya material bekas pengerjaan bandara sehingga terlepas dan materialnya berjatuhan di sekitar tempat itu.
“Bagian yang mengalami kerusakan hanya plafon dan sama sekali tidak mengganggu jadwal penerbangan, baik malam hari maupun pada Minggu sepanjang hari ini. Semua akan kami evaluasi,” pungkasnya.[fahrizal]