Program Serasi yang ditetapkan selama 1,5 bulan atau tepatnya berakhir pada 15 Desember 2019 ini, diterima Kabupaten Pulang Pisau sebanyak 9500 hektare yang tersebar di empat kecamatan di wilayah Kabupaten Pulang Pisau.
Dipusatkan di Pulang Pisau, program tersebut mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perternakan Propinsi Kalimantan Tengah, Hj Sunarti.
Dirinya melihat Kabupaten Pulang Pisau merupakan daerah yang potensial untuk melaksanakan program Serasi.
"Karena banyaknya lahan tidur di Pulpis, maka sangat efektif dilaksanakan program Serasi ini," kata Sunarti saat kunjungan ke lokasi program Serasi, Rabu (4/12/2019).
Selain itu, lanjutnya, melihat dari keseriusan Dinas Pertanian Pulang Pisau dan kelompok tani yang ada, maka pelaksanaannya tidak mendapat kendala yang berarti.
"Artinya dari kondisi lapangan sangat memadai dan kelompok taninya komitmen dalam pengerjaannya sehingga disisa waktu yang ada ini mampu diselesaikan dengan baik dengan persentase mencapai 90 persen," ungkapnya.
Ia menambahkan, keberhasilan ini tidak lain hasil dari seluruh pihak yang bersama-sama dalam mendukung program Serasi ini berjalan di Bumi Handep Hapakat ini.
"Khususnya kepada Distan Pulpis beserta tim pendamping yang intens dalam pengawasannya. Semoga setelah kegiatan ini rampunh maka petani segera memanfaatkan untuk melakukan kegiatan menanam padi dilahan masing-masing," pungkasnya.
Lokasi yang dikunjungi Hj Sunarti, di antaranya Desa Sanggang, Pantik dan Gadabung dengan didampingi Kepala dinas Pertanian Pulang Pisau dan Tim Pendamping kegiatan Serasi yakni dari Kejaksaan dan TNI.[manan]
