Kejadian ini mengakibatkan empat korban terpaksa harus dilarikan ke RSUD Jaraga Sasameh Buntok.
Informasi yang dihimpun media ini di lapangan menyebutkan, 3 korban adalah operator sound system Banyu Musik dan 1 orang lagi anggota Satpol PP Barsel.
Sekda Barsel yang baru dilantik Eddy Purwanto ketika dibincangi awak media ini di RSUD jaraga sasameh mengatakan, pihaknya tetap merasa bersyukur kepada Allah, karena musibah ini tidak sempat membawa korban jiwa.
"Semua ini adalah musibah dan tidak ada yang menghendakinya, tetapi kita tetap merasa bersyukur bahwa mereka cuma terkena imbasnya saja," ujar Eddy.
Walau demikian, Eddy tetap berharap kepada pihak medis setempat agar terus memberikan pelayanan intensif kepada keempat korban korban.
"Untuk saat ini para korban kita lihat masih bisa berbicara. Akan tapi mereka harus tetap kita beri pelayanan yang terbaik karena yang kita khawatirkan adalah efek dan akibat sambaran petir itu terhadap korban," tegasnya.
Sementara Dani (30), salah satu korban yang masih bisa dibincangi awak media ini mengatakan, dirinya masih tetap bersyukur kepada Tuhan karena masih diberikan umur panjang. Padahal saat kejadian dirinya sempat terpikir usianya bakal berakhir.
"Kebetulah pada saat itu hujan lebat, listrik sedang padam dan pada saat petir menyambar, Saya melihat api menjalar cepat meniti kabel sound dan menghampiri Mixer yang saya hadapi. Setelah itu saya merasa terlempar," beber Dani.[laily]
