Lagi, Walikota Nadjmi bagikan Sertifikat PTSL untuk Warga Syamsudin Noor

Lagi, Walikota Nadjmi bagikan Sertifikat PTSL untuk Warga Syamsudin Noor

BANJARBARU, MK - Walikota Banjarbaru, H Nadjmi Adhani kembali menyerahkan sertifikat PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) kepada ratusan warga Kelurahan Syamsudin Noor, Selasa (4/2/2020).
Ratusan warga sejak pagi sudah berkumpul di RTH Komplek Citra Raya Angkasa, yang berada di samping Kantor Kelurahan Syamsudin Noor, Landasan Ulin untuk menghadiri penyerahan sertipikat PSTL.
Perwakilan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Banjarbaru menyebutkan ada sebanyak 580 sertifikat program PSTL yang dibagikan kepada warga Kelurahan Syamsudin Noor.
Usai menyerahkan secara simbolis sertifikat PTSL, Walikota Nadjmi mengucapkam terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, sehingga sertifikat tanah warga cepat selesai, 
"Kami ucapkan terima kasih, baik kepada BPN Kota Banjarbaru yang punya program, Kelurahan yang menghimpun warga dan kepada para RT yang turut berperan menyukseskan program PSTL," terangnya.
Menurut Nadjmi, program PTSL adalah solusi bagi permasalahan tanah warga. Karena sertifikat tanah ini akan memberikan kepastian hukum kepemilikan tanah dan mengurangi risiko tumpang tindih kepemilikan tanah.
Mungkin, sambung Nadjmi, bagi sebagian warga, memiliki sertifikat tanah adalah sesuatu yang sulit, apalagi membuat sertifikat ini biayanya mahal.
“Tapi melalui program PTSL ini, membuat sertifikat tanah lebih mudah dan gratis," ucap Nadjmi.
Kepada warga yang sertifikat tanahnya yang sudah selesai, Nadjmi berpesan agar sertifikat tanahnya dijaga dengan baik, difotokopi dan disimpan di tempat aman, dan tanahnya diberi patok serta difungsikan atau dimanfaatkan.
"Jangan sampai dibiarkan begitu saja," pintanya.
PTSL merupakan program nasional yang dijalankan oleh BPN Banjarbaru untuk proses pendaftaran tanah yang dilakukan secara serentak di seluruh indonesia, di mana warga bisa mengikutinya secara gratis.
Bagi warga yang sertifikat tanahnya belum selesai, Nadjmi meminta untuk bersabar, karena banyaknya sertifikat yang harus diselesaikan.
"Sabar saja, insya Allah selesai,” pungkas Nadjmi.[fahrizal]
Lebih baru Lebih lama