KUALA KAPUAS, MK - Untuk menentukan kepengurusan masa bakti 2020-2024, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kapuas, melaksanakan konferensi kabupaten di aula Disdik Kapuas, Kamis (27/2/2020).
Kegiatan ini dibuka langsung Bupati Kapuas, Ir Ben Brahim S Bahat yang juga sekaligus Ketua Dewan Pembina PGRI Kapuas.
Ketua Panitia Pelaksana, Kadeni SPd MPd mengatakan, konferensi diikuti peserta utusan pengurus PGRI provinsi dan kabupaten. Utusan pengurus kecamatan PGRI cabang dari 17 kecamatan sebanyak 85 orang.
Kemudian juga dewan pembina, dewan pakar, badan pimpinan asosiasi profesi dan keahlian sejenis kabupaten, dewan kehormatan, lembaga konsultasi bantuan hukum, pengurus YLPI, badan kusus perempuan PGRI Kapuas serta peninjau.
"Tujuan konferensi sebagai forum konsolidasi dan koordinasi guna memperkuat organisasi untuk meningkatkan profesionalitas, membesarkan organisasi profesi dalam rangka menyukseskan program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI bahwa guru sebagai pelopor penggerak merdeka belajar," papar Kadeni.
Agenda lainnya dari konferensi ini, sebagai forum komunikasi untuk mempererat tali silarurahmi sesama pengurus dan stakeholder PGRI se-Kabupaten Kapuas dalam rangka mendukung program Bupati Kapuas untuk mewujudkan Pendidikan Hebat Kapuas Cerdas.
"Konferensi ini juga sebagai forum tertinggi PGRI untuk menjaga kesinambungan kepengurusan organisasi. Memilih kepengurusan baru masa bakti 2020-2024," kata Kadeni.
Konferensi ini, lanjut Ketua PGRI Kapuas periode 2015-2019 ini, juga untuk menentukan arah dan kebijakan serta program-program organisasi 5 tahun ke depan.
"Dalam rangka memperkuat peran serta fungsi PGRI sebagai organisasi profesi yang berperan dalam meningkatkan mutu pendidikan abad 21," pungkasnya.[zulkifli]
Tags
kabar kalteng