Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pun menjadikan pendidikan vokasi sebagai salah satu fokus utama di periode kedua kepemimpinannya.
Didasari ini, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah lingkup Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian melaksanakan Sertifikasi Profesi Operator Alsintan Pra-Panen.
Kegiatan sertifikasi ini dilaksanakan dari 4 hingga 6 Februari 2020. Sertifikasi Vokasi Alsintan Pra-Panen ini dibuka secara resmi oleh Kepala BBPP Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si.
Pelatihan ini sendiri digelar setelah kegiatan Pelatihan Tematik Alsintan Pra-Panen yang dipusatkan di BBPP Binuang pada 28 Januari hingga 3 Februari 2020 lalu.
"Jadi sebelum menghadapi ujuan sertifikasi, Assesi (peserta Sertifikasi, red) telah mendapatkan bekal ilmu melalui pelatihan tematik," terang Kepala BBPP Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si.
Sertifikasi vokasi Alsintan pra panen sendiri diikuti 31 peserta. Mereka berasal dari Kabupaten Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan, Tapin, Banjar, Barito Kuala, Tanah Laut, Tanah Bumbu, Kotabaru, dan satu peserta dari Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Untuk Kegiatan sertifikasi kali ini, Assesor/penguji dipercayakan kepada Andi Baso Kresna dari BBPP Batangkaluku, Sigit Tri Wahyudi dan Lilik Tri Mulyantara dari Balai Besar Mekanisasi Pertanian Serpong, serta Sri Pudji Astuti dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pertanian.[irfan/bayu]
