Sebut saja, di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Selatan yang tetap melaksanakan kinerja seperti biasanya. Hanya persoalan waktu menunda beberapa kegiatan, seperti keberangkatan Pansus ke beberapa daerah.
Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK, Kamis (19/3/2020) menuturkan, keberangkatan Pansus ini memang masih menyesuaikan jadwal waktu dan bukan terhambat oleh adanya pandemik Corona.
"Pandemik ini tidak menghambat kinerja, cuma hanya waktunya saja,” jelasnya.
Tapi, lanjut Supian, misalkan kegiatan kunjungan ternyata di sana tidak disambut, berarti tidak berangkat. Tapi kalau tetap mendapat sambutan anggota dewan akan berangkat.
“Ini harus ada gayung bersambut," imbuhnya.
Ada 4 pansus yang akan berangkat. Oleh karena perubahan jadwal, akhirnya tidak berangkat. Jadwal kunjungan sudah diagendakan 22 Maret dan 23 Maret.
"Tanggal 22 Maret rencananya yang berangkat Pansus 1 dan 4. Tanggal 23 Maret rencananya Pansus 2 dan 3," ungkap Supian.
Keberangkatan ini tertunda karena adanya Surat Edaran dari Menteri mengenai libur, di mana mengamanatkan kegiatan Isra Mijrad yang awalnya 22 Maret berubah menjadi 23 Maret.
Sementara untuk 24 Maret terjepit libur bersama dan tanggal 25 Maret Hari Raya Nyepi. Dengan adanya jadwal ini, secara otomatis kegiatan Pansus bergeser.
Kemudian hari berikutnya ada kegiatan Badan Anggaran, tepatnya tanggal 27, 28 dan 29 Maret.
"Jadi akan dibicarakan lagi tentang masalah pansus di Badan Musyawarah. Kalau terpengaruh masalah Corona, wakil rakyat kapan lagi kerjanya. Tetap sebagaimana biasa bekerja" tutupnya.[fuad]
Tags
Metro Kota
