PDP tersebut meninggal dunia di Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangka Raya pada Kamis (16/4/2020) malam statusnya belum dinyatakan positif Covid-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan Covid-19, H.Junaidi saat menyampaikan hal itu, Jumat (27/4/2020) di Posko Induk Covid-19, Jalan Maluku Kuala Kapuas.
"Atas nama pemerintah daerah bapak Bupati Kapuas Ben Brahim menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya PDP asal Kapuas ini," kata Junaidi.
Bupati Kapuas dua periode tersebut tak lupa untuk mendoakan mendiang, dan keluarga yang ditinggalkannya untuk tetap tabah.
Sebelumnya dikabarkan pasien berjenis kelamin pria berusia 58 tahun rujukan dari Rumah Sakit Kapuas dinyatakan sebagai PDP dirujuk ke RSUD Doris Sylvanus Senin (13/4/2020) dan meninggal pukul 19.20 WIB, Kamis (16/4/2020) kemarin.
Dalam kesempatan itu, Kadiskominfo Kapuas ini juga meminta masyarakat tidak melekatkan stigma negatif kepada keluarga dan Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
"Masyarakat diminta untuk tetap memperlakukan orang-orang dengan status ODP dan PDP dengan baik dan dengan penuh kasih sebagai sesama dan memberikan dukungan agar tetap sehat dan menemukan kesembuhannya," pungkas Junaidi.[zulkifli]
