Menindaklanjuti surat Gubernur tersebut, katanya dalam waktu dekat Dinsos bersama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Pulang Pisau segera melakukan pendataan orang/masyarakat sebagaimana kriteria penerima bantuan CBP, yakni Individu yang positif atau suspect Covid-19 beserta keluarganya.
Kemudian, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) beserta keluarganya, Orang Dalam Pemantauan (ODP) beserta keluarganya, warga yang tinggal di sekitar korban bencana atau wilayah yang terdampak penyebaran Covid-19.
Selanjutnya, warga yang berada dalam karantina untuk pencegahan Covid-19, masyarakat dan pekerja sektor informal di wilayah terdampak penyebaran Covid-19, dan bagi penyandang disabilitas di wilayah terdampak penyebaran Covid-19.
"Bantuan beras yang disalurkan berdasarkan jumlah data korban dengan indeks 400 gram per orang atau per hari dikalikan jumlah hari masa penanggulangan kedaan darurat yang berlaku," ungkapnya.
"Karena Pulang Pisau dalam Status Siaga Darurat Covid-19, maka kemungkinan bantuan akan diberikan untuk waktu selama 14 hari dulu," terangnya.[manan]
