PULANG PISAU, MK - Sejumlah pejabat di lingkup Pemkab Pulang Pisau mengikuti video conference atau Vicon bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait langkah antisipasi penanganan penyebaran Covid-19.
Kegiatan Vicon Covid-19 sendiri diikuti Asisten I Bagian Pemerintahan dan Kesra, Syariful Pasaribu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau Mulianto Budiharjo dan Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Kabupaten Pulang Pisau Mohammad Insyafi.
Disampaikan Syariful Pasaribu, berdasarkan informasi dari Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Pulang Pisau, kondisi saat ini masih dalam zona hijau. Artinya masih belum ada yang positif terkena Covid-19, dan mudahan itu jangan sampai terjadi.
Menyikapi wabah ini, kata Syariful, Pemkab Pulang Pisau sudah melakukan sejumlah kebijakan, di antaranya pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, dan meliburkan siswa dan mahasiswa sejak 17 Maret 2020 hingga 2 April 2020.
Ini di berlakukan sampai dengan melihat perkembangan dan situasi penyebaran Covid-19. Dinas Pendidikan Pulang Pisau juga kembali memperpanjang libur sekolah selama 14 hari ke depan, yakni sampai 16 April 2020.
"Perkembangan Covid-19 di Pulang Pisau ini telah diinformasikan Sekda Provinsi Kalteng sebagai perwakilan seluruh kabupaten/kota se Kalteng untuk menyampaikan perkembangan Covid-19 di masing-masing daerah," ucapnya.
Selain hal tersebut, tambah Syariful, Pemkab Pulang Pisau juga telah melakukan pergeseran DAK 2020, guna mendukung ketersediaan alat pelindung diri atau APD, seperti masker dan menyiapkan tempat isolasi di RSUD jika ada yg positif corona, serta menyiapkan Rumah tempat karantina jika ada pasien Pasien Dalam Pengawasan.
Melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Disperindagkop dan UKM) Pulang Pisau, pihaknya memastikan ketersediaan sembako di Kabupaten Pulang Pisau.
Pemkab juga telah membangun Pos Penjagaan diperbatasan untuk memastikan keluar masuknya masyarakat tidak pembawa virus Covid-19.
"Yang pasti saya atas nama Pemkab Pulpis menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Vicon ini. Banyak informasi yang diperoleh secara langsung dari Dirjen Otda serta beberapa hal yang dilaporkan dari daerah lain dalam upaya menghadapi wabah Covid-19 ini," pungkasnya.[manan]