MUARA TEWEH, MK - Posko pemantauan kesehatan Gugus Tugas Covid-19 telah dibentuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara bersama TNI, Polri dan relawan.
Mereka intensif melakukan pendataan kesehatan warga yang hendak memasuki wilayah Barito Utara. Ini diharapkan dapat menekan laju penyebaran Virus Corona atau Covid-19 di Bumi Iya Mulik Bengkang Turan.
Ini mengingat sebagian besar data, yang telah dikumpulkan melalui posko merupakan rujukan data bagi Gugus Tugas Covid-19 Barito Utara yang akan ditindaklanjuti Dinas Kesehatan dan RSUD Muara Teweh dalam penanganan pasien terkait Covid-19.
Melalui Kepala Koordinator Petugas Kesehatan Posko Gugus Tugas Barito Utara Jalur Darat 01 di Kandui, Godwin menyampaikan, hingga 18 April 2020 terpantau warga yang memasuki wilayah Barito Utara menunjukkan penurunan di banding minggu-minggu sebelumnya.
"Data yang tercatat dari pagi tanggal 17 April 2020 pukul 8 pagi hingga hari ini 18 April 2020, pukul 8 pagi tercatat ada 445 warga yang memasuki wilayah Barito Utara, sebagian besar di antaranya merupakan supir truk muatan yang mengangkut bahan bangunan dan sembako, serta para pedagang yang akan berjualan pada pasar mingguan di wilayah Kandui dan sekitarnya," ucapnya.
Hal ini menunjukkan masyarakat semakin menyadari akan bahayanya Covid-19 ini.
H Nadalsyah, Bupati Barito Utara kembali mengingatkan kepada warga untuk lebih meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga diri dengan perilaku hidup bersih dan sehat serta tidak bepergian keluar kota dan tetap diam di rumah jika tidak ada kepentingan mendesak.
Ia juga mengapresiasi solidaritas masyarakat dalam bahu membahu dengan berbagai cara guna memerangi pandemi ini.
"Saya mengapresiasi warga yang saling membantu baik dalam membersihkan fasilitas publik maupun memberikan bantuan kepada petugas yang berjaga di posko-posko ataupun fasilitas kesehatan lainnya, kami mengucapkan terima kasih," ucap Bupati dua periode ini.[ruhui/adv]