BANJARMASIN, MK - Hasil pemeriksaan laporan keuangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan telah diterima oleh DPRD dan Gubernur Kalsel. Tentunya ini mendapatkan capaian dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
"Alhamdulillah, harapan meraih WTP ternyata sesuai dengan kenyataan. Hari ini, kita meraih WTP yang ketujuh kali secara berturut-turut dalam laporan keuangan daerah," ucap Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor dalam sambutanya, Kamis (18/6/2020).
Menurut pria yang akrab disapa Paman Birin, capaian ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Pemprov Kalsel, agar terus memperbaiki pengelolaan keuangan daerah di tiap-tiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Karena, lanjutnya, bukan upaya mudah untuk mencapai dan mempertahankan WTP, apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19 sekarang ini.
"Namun dengan kebersamaan dan kerja keras seluruh jajaran Pemprov Kalsel, laporan keuangan daerah dapat kami sajikan sebagaimana mestinya," sambungnya.
Berkenaan dengan itu, Badan Pemeriksa Keuanganan (BPK) Republik Indonesia (RI) memberikan batas waktu, untuk menindaklanjuti hasil tersebut, selama 60 hari setelah diberikan.
"Catatan atau rekomendasi yang disampaikan oleh BPK akan segera kami tindak lanjuti. Kami ingin pengelolaan keuangan daerah bisa lebih baik, lebih tertib, lebih transparan dan akuntabel," jelasnya.
Paman Birin juga turut mengucapkan rasa terima kasihnya kepada BPK RI atas koreksi, saran dan masukan serta arahan.[fuad]
