PALANGKA RAYA, MK - Visitasi Laboratorium Mikrobiologi Klinik Biomolekuler atau alat Swab Test PCR RSUD Kota Palangka Raya telah beroperasi sejak 7 Juli 2020 lalu.
Seiring beroperasinya alat PCR tersebut, pemeriksaan terhadap sampel seseorang terpapar virus Covid-19 atau tidak sudah dilakukan oleh pihak RSUD Kota Palangka Raya.
"Setidaknya 24 sampel kami terima setiap hari. Baik pasien swab dari hasil tracing yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya dan pasien RSUD Kota Palangka Raya yang masih dalam perawatan," ungkap Humas RSUD Kota Palangka Raya Hendra Panguntaun, Senin (13/7/2020).
Dilanjutkannya, dengan keberadaan alat Swab Test PCR RSUD tersebut juga digunakan untuk melakukan pemeriksaan lanjutan hasil rapid test massal yang sejauh ini telah dilakukan kepada warga Palangka Raya yang hasilnya reaktif.
"Semua pemeriksaan hasil tracing biayanya sudah ditanggung pemerintah. Jadi, warga yang telah dinyatakan positif Covid-19 langsung mendapatkan perawatan intensif," imbuhnya.
Ditambahkannya, dengan memiliki alat Swab Test secara mandiri, setidaknya mendukung penuh Pemko Palangka Raya melalui Gugus Tugas Covid-19 untuk melakukan tracing cepat orang yang terpapar Covid-19.[kenedy]