PULANG PISAU, MK - Penerapan tatanan baru alias new normal di Kabupaten Pulang Pisau, mulai diberlakukan pemerintah setempat. Meski begitu, proses penerapannya dilakukan secara bertahap.
Itu disampaikan Jubir Gugus Tugas Covid-19 Pulang Pisau, dr Muliyanto Budihardjo kepada media ini, Kamis (2/7/2020).
"Untuk memulai new normal ini, kita lakukan dulu sebagai percontohan, yaitu di Kecamatan Sebangau Kuala," terangnya.
Nantinya, lanjut dr Mul begitu panggilan akrabnya, kalau dalam dua minggu ke depan ada perkembangan, akan dilanjutkan di wilayah lainnya di kabupaten Pulang Pisau ini.
Menurut pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pulang Pisau ini, dipilihnya Kecamatan Sebangau Kuala sebagai wilayah percontohan pemberlakuan new normal, karena melihat baiknya penerapan yang dilakukan pihak kecamatan dalam mencegah penyebaran Virus Corona.
"Sebenarnya banyak indikator menuju new normal ini sedikitnya ada 14 indikator, tapi di antaranya ialah drastisnya penurunan kasus Covid-19, baik positif, PDP, ODP, dan lain sebaginya. Nah, dipilihnya Sebangau Kuala ini karena memenuhi indikator tersebut," katanya.
Ia menambahkan, memasuki tatanan baru ini bukan berarti normal seperti biasa atau sebelum adanya wabah Covid-19 ini, akan tetapi new normal di sini dimaksudkan tetap menjalankan protokol kesehatan dan sebaginya.
"Jadi, kita berharap semoga pasien positif, PDP, ODP dan lainnya cepat sembuh, hingga kita bisa menerapkan new normal secara menyeluruh di wilayah Kabupaten Pulang Pisau ini," tuturnya.
Sementara, disampaikan Camat Sebangau Kuala, Herman Wibowo, pengawasan yang dilakukan pihaknya bersama unsur Muspika dan masyarakat Sebangau dalam memutus rantai penyebaran Covid-19, dilakukan secara konsisten saja oleh seluruh pihak di wilayah Kecamatan Sebangau ini.
"Intinya peran dan kesadaran serta doa bersama lah yang penting dalam memutus rantai penyebaran virus Corona ini," imbuhnya.
Jadi, sambungnya, pihaknya di Sebangau selalu komitmen dan konsisten, baik upaya pencegahan dan lain sebaginya. Sehingga kita ditunjuk sebagai wilayah percontohan menerapkan new normal.
"Semoga saja kita semua bebas dari wabah ini," katanya dengan cukup singkat.[manan]