PALANGKA RAYA, MK - Menjelang Pilkada Serentak di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah, 9 Desember 2020, Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Indro Wiyono menegaskan perlunya memperhatikan protokol kesehatan pada setiap tahapan Pilkada.
Hal itu disampaikan orang nomor dua di jajaran Polda Kalteng ini saat rapat koordinasi lintas sektoral dan penandatanganan perjanjian kerjavsama dalam rangka kesiapan pengamanan Pilkada Serentak di Lobby Mapolda Kalteng, Senin (24/8/2020).
Wakapolda memberi penekanan untuk dipedomani, di antaranya pemetaan kerawanan dalam setiap tahapan Pilkada, melakukan deteksi dini untuk mengetahui dinamika yang berkembang sehingga setiap potensi masalah dapat diantisipasi dan tidak menimbulkan dampak luas.
"Kita juga meningkatkan kerja sama yang harmonis antara TNI dan Polri, dengan penyelenggara Pilkada dan masyarakat guna mewujudkan sinergitas yang proaktif serta menjaga komitmen, netralitas, tidak ikut serta dalam politik praktis dalam penyelenggaraan Pilkada 2020," ucapnya.
Turut hadir dalam Rakor tersebut, yakni Danrem 102/PJG Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, Wakajati Kalteng, Marang, Ketua KPU Kalteng, Harmain Ibrohim, Ketua Bawaslu Kalteng yang diwakili Kordip Penyelesaian Sengketa, Ketua Pelaksana Penanganan Covid-19 Kalteng Darliansjah, serta Pimpinan Tinggi Polda Kalteng.
Kemudian, sejumlah nota kesepakatan ditandatangani para pihak yang hadir dalam rakor tersebut, di antaranya kerja sama Polda Kalteng dengan Korem 102/PJG tentang Perbantuan Anggota Korem 102/PJG dalam penyelenggaraan pengamanan Pilkada di Provinsi Kalteng.
Kemudian kerja sama antara Polda Kalteng dengan KPU Provinsi Kalteng tentang pengamanan pemilihan Kepala Daerah tahun 2020 di Kalteng, serta kerja sama antara Pemerintah Provinsi Kalteng dengan KPU Provinsi Kalteng tentang dukungan pelayanan kesehatan dalam Pilkada 2020.[kenedy]