BANJARMASIN, MK - Dari total desa di Kalimantan Selatan sebanyak 1.864 desa, terdapat 4 desa yang menyandang predikat sebagai Desa Wisata.
Ini dituturkan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalsel, Zulkifli MP. Menurutnya, desa wisata salah satu potensi perlu pengembangan agar membangkitkan perekonomian masyarakat.
"Berkaca dari provinsi lain, desa wisata memberikan dampak kontribusi yang besar bagi pemasukan masyarakat," jelasnya, Jumat (11/9/2020).
Dengan sinergitas seluruh instansi terkait baik Pemerintah Provinsi maupun Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalsel bersama-sama mendorong masyarakat untuk menjadikan desa wisata.
"Melalui Peraturan Daerah (Perda) ini diharapkan mendorong masyarakat untuk menjadi desa wisata yang memiliki potensi bagus," bebernya.
Lanjutnya, potensi wisata bermacam-macam cara dalam pengembangannya, seperti yang mudah tempat foto-foto agar menarik remaja kekinian. Hal itu sudah dapat meningkatkan pendapatan desa maupun masyarakat.
"Asal dikelola dengan baik, cukup dengan tempat selfi saja sudah bisa menjadi daya tarik," ujarnya.
Ia juga tidak menaruh harapan yang besar untuk menjadi tempat destinasi wisata internasional, cukup lokal saja sudah menjadi kebanggaan tersendiri.
"Pengelolaan tempat yang bagus, masyarakat dengan sendirinya membangun desa wisata," paparnya.
Selain itu, pihaknya pada masa sekarang berkewajiban untuk menggelorakan masyakat untuk menjadikan desa wisata.[fuad]
