BANJARMASIN, MK - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2020 di Kota Banjarmasin terasa begitu menarik. Itu setelah hadirnya 4 calon kepala daerah yang dipastikan maju dan meramaikan perebutan tahta orang nomor satu dan dua di Kota Banjarmasin.
Salah satu dari 4 calon kepala daerah yang bertarung adalah Hj Ananda – H Mushaffa Zakir. Keduanya sama-sama berlatar belakang politisi, Hj Ananda merupakan politisi Partai Golkar dengan jabatan terakhir Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin. Lalu H Mushaffa Zakir adalah politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan jabatan terakhir Anggota DPRD Kota Banjarmasin.
Menariknya kedua politisi yang berkomitmen untuk berpasangan maju sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin ini sudah menjabat sebagai Wakil Rakyat selama 3 periode.
Bahkan hebatnya keduanya tidak pernah kalah nyalon sebagai wakil rakyat, karena selalu terpilih sejak Pemilu Legislatif (Pileg) Tahun 2009, Tahun 2014 dan terakhir Tahun 2019.
Terkhusus untuk Hj Ananda yang mencalonkan sebagai Walikota Banjarmasin, selama 3 periode tersebut yang bersangkutan juga sudah merasakan dua jabatan strategis di lembaga legislatif, yaitu sebagai Ketua DPRD Kota Banjarmasin dan Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin.
Terkait tidak pernah kalahnya kedua pasangan ini saat nyalon sebagai wakil rakyat, Calon Wakil Walikota Banjarmasin H Mushaffa Zakir mengaku tidak memiliki strategis khusus untuk menjadikan dirinya selalu menang dalam tiga kali Pileg yang pernah di ikutinya.
“Tidak ada strategi khusus. Saya hanya berusaha menjalankan amanah sebagai wakil rakyat dengan sebaik mungkin. Alhmadulillah konsituen saya terus mempercayai untuk memilih dan memenangkan saya selama tiga periode ini,” ungkap Sarjana Lulusan Universitas Al Azhar Kairo Mesir tersebut, Senin (7/9/2020).
Selain itu, dirinya mengaku cukup transparan dan tidak memberikan janji muluk kepada konsituen. Hal ini dilakukannya agar masyarakat bisa memahami fungsi dan tugas wakil rakyat secara utuh.
“Saya sering katakan kepada konsituen inilah saya dengan segala keterbatasannya. Tidak bisa anda bandingkan saya dengan Wakil Rakyat lain yang mungkin mampu memberikan lebih kepada konsituennya, tapi walau begitu saya akan terus mengusahakan dapat menjalankan amanah sebagai wakil rakyat sebaik mungkin agar mampu memberikan manfaat bagi masyarakat,” tambah lelaki yang akrab disapa Ustad Mushaffa itu.
Sebelumnya, Pengamat Politik Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Enly Hadiannor mengatakan pengalaman Hj Ananda tiga periode berturut turut dipercaya menjadi Anggota DPRD Banjarmasin, pernah menjabat Ketua DPRD dan terakhir sebagai Wakil Ketua DPRD Banjarmasin, menjadi modal besar bagi Hj Ananda menjadi pilihan baru bagi masyarakat di Kota Banjarmasin.
"Saya tertarik kehadiran Hj Ananda dalam kontestasi Pilkada Kota Banjarmasin kali ini. Bagaimana dia mempromosikan diri sebagai kaum milenial, figur atau sosok yang punya pengalaman politik dengan segala prestasinya. Ada kesan alamiah dan nuansa kejujuran yang saya lihat dari sosok Hj Ananda. Hal ini jika dilakukan dengan baik, akan mampu rebut hati masyarakat pada 9 Desember 2020 nanti," akunya.[mia/rilis]
