BATULICIN, MK - Dibuka Bupati Tanah Bumbu (Tanbu), H Sudian Noor, sosialisasi pedoman penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) SKPD tahun 2020 digelar di Kapet, Senin (5/10/2020).
Sosialisasi yang dihajat Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Tanbu ini kiga dihadiri Kepala SKPD dan Kasubag Perencanaan Keuanganb SKPD Pemkab.
Di momen ini, Sudian menekankan tiga hal yang menjadi prioritas, yakni kesehatan, penguatan ekonomi, dan Jaringan Pengamanan Sosial (JPS).
"Pelayanan kesehatan gratis masih terus berlanjut sampai saat ini dan ke depannya," jelasnya.
Ia meminta kepada Dinkes beserta jajarannya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pembenahan sektor kesehatan ini tak lain agar memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan.
Sebagai contoh, lanjutnya, Dinkes harus membuat strategi agar masyarakat yang berobat tidak bolak-balik mengurus administrasi. Misalnya, warga yang berdekatan dengan RSUD tetapi harus berobat ke Puskesmas yang jaraknya lebih jauh dari rumah warga.
"Administrasi memang penting, namun pelayanan kesehatan masyarakat tetap diutamakan. Jangan ada warga yang tertolak karena tidak ada BPJS," terangnya.
Berkaitan dengan kesehatan ini, program sanitasi juga menjadi prioritas pemerintahan daerah. Salah satunya, melalui gratis pemasangan sambungan baru air bersih bagi masyarakat.
"Hingga tahun 2020 ada sebanyak 8.000 SR gratis dan tahun 2021 akan ada lagi program gratis sambungan baru," bebernya.
Di sektor ekonomi, Sudian ingin program penguatan UMKM dan IKM. Sedangkan JPS dimasukkan untuk memulihkan perekonomian masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
Tidak hanya itu, inftrastruktur juga tak luput dari perhatian Sudian. Pembangunan infrastruktur harus berdasarkan pada kebutuhan masyarakat melalui Musrembang desa.
"Pembangunan infrastruktur harus berdasarkan kebutuhan masyarakat. Bukan infrastruktur yang dikerjakan asal-asalan atau tidak masuk musrembang desa," pungkasnya.[joni]
