PALANGKA RAYA, MK - Pers atau jurnalis sangat berperan aktif dalam membangun kemajuan pariwisata, terlebih pada era pandemi Covid-19 saat ini. Tentunya melalui berita dan tulisan para insan pers.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Tengah, HM Haris Sadikin saat membuka Workshop bertajuk Membangun Pariwisata Kalteng untuk insan pers yang digelar di Hotel Neo Kota Palangka Raya, Rabu (25/11/2020).
Kegiatan tersebut diikuti awak media, baik itu dari media cetak, elektronik dan online.
Workshop itu menampilkan tiga pemateri utama, diantaranya Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kalteng diwakili Kabid Pemasaran dan Pengembangan, Yason dan dari PHRI, M Yusup Kawaru serta dari Akademisi Junaidi.
"Diharapkan melalui kegiatan workshop dan diskusi ini ada masukan dan saran bagi semua pihak terkait pengembangan wisata di Kalteng, meski ditengah pandemi Covid-19 yang melanda ini," ungkap Haris.
Sementara itu, Yason mengaku saat pandemi Covid-19 ini jumlah kunjungan wisatawan di Kalteng khususnya menurun drastis.
"Untuk itu perlu langkah-langkah strategis dengan berbagai pihak atau stakeholder, termasuk insan pers. Sektor pariwisata menjadi andalan PAD setelah batu bara dan CPO," imbuhnya.
Ia menjelaskan, pada tahun 2020 ini sebenarnya banyak program pariwisata dan event-event yang di rencanakan. Akan tetapi banyak batal, terutama event nasional dan internasional.
"Meski demikian, jumlah wisatawan nusantara sampai Agustus lalu tercatan 70.195 orang," tandasnya.
Kemudian Junaidi mengungkapkan bahwa komunikasi efektif branding pariwisata Kalteng. Komunikasi dimaksud baik pelaku usaha, maupun media promosinya agar memberi kesan positif bagi pengunjung sehingga memberi kesan yang baik.[kenedy]