PALANGKA RAYA, MK - Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar simulasi keamanan Pilkada Serentak tahun 2020 yang digelar di Lapangan Barigas Mapolda setempat, Jumat (27/11/2020).
Hal itu dilakukan guna mengantisipasi terjadinya ancaman pada masa pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur yang akan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang.
Pada simulasi tersebut menggambarkan, tahapan pencoblosan di TPS 01 dengan penerapan protokol kesehatan dan sampai pada akhir penghitungan suara terjadi kerusuhan dan perampasan kotak suara.
Satu kotak suara dibawa kabur segerombolan orang yang tidak puas dengan hasil penghitungan dengan menggunakan mobil Avanza putih.
Hingga akhirnya, kepolisian yang terbentuk dalam CRT pun melacak lokasi persembunyian kawanan pelaku tersebut dan termonitor.
Di lokasi penyimpanan kotak suara yang dicuri pun langsung digeledah, di lokasi CRT berhasil melumpuhkan tiga orang sekaligus.
Kemudian Tim Inafis langsung melakukan identifikasi lokasi dengan mengamankan barang bukti dan pelaku langsung dibawa ke ambulan.
Tidak sampai disitu saja, kepolisian pun langsung melakukan sterilisasi lokasi untuk mengantisipasi ancaman selanjutnya. Dan akhirnya melacak siapa saja yang terlibat dalam kerusahan saat pemilihan di TPS 01.[kenedy]