SAMBAS, MK - Sosialisasi tentang warisan budaya digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sambas di Gedung PGRI Kecamatan Teluk Keramat, Selasa (17/11/2020).
Kegiatan ini dihadiri Sekretaris Disdikbud Sambas, Uray Iskandar. Juga Uray Rizal Fahmi (Kabid Kebudayaan), Hariadi (Kasi Disdikbud Cagar Budaya dan Permuseuman), Safari (Koordinator wilayah Disdikbud Kecamatan Teluk Keramat) serta sejumlah Kepala Sekolah (Kepsek) Teluk Keramat dan para guru.
Uray yang hadir mewakili Kepala Disdikbud Sambas, mengenalkan berbagai koleksi museum daerah Sambas kepada seluruh yang hadir dalam sosialisasi di Teluk Keramat.
Ia berharap kepada pihak sekolah dapat memanfaatkan sebagai momentum untuk mewarisi sejarah budaya museum daerah Sambas.
Menurutnya, sesuai dengan Undang-Undang Daerah nomor 66 tahun 2015, museum ini adalah sebagai suatu fungsi untuk melindungi. Museum ini juga sebagai bentuk penyimpanan benda-benda warisan sejarah budaya daerah Sambas.
"Kita wajib untuk melestarikan serta memperkenalkan museum yang ada di Daerah Sambas," tutur Uray.
Di momen ini, Hariadi Kasi Disdikbud Cagar Budaya dan Permuseuman menyampaikan maksud dan tujuan serta program yang telah dilaksanakan.
"Agenda pada hari ini menyampaikan ke Sekretaris Disdibud Sambas, bahwa kegiatan program ini sudah dilaksanakan sebanyak 4 kali. Pada waktu kemarin yang lalu pada pertama dan kedua kami laksanakan di Kecamatan Paloh berada di SMK Negeri 1 Paloh," terangnya.
Untuk hari ini, pihaknya melaksanakan di Gedung PGRI Kecamatan Teluk Keramat. Jika tak ada aral 18 November 2020, kegiatan serupa dilaksanakan di Kecamatan Galing.
Ia menjelaskan, program ini sebagai bentuk keseriusan Disdikbud Sambas untuk meneruskan warisan budaya yang ada di Kabupaten Sambas.
"Tujuan kami pada kali ini, mengajak pelajar dan masyarakat untuk meneruskan dan mewariskan serta perkenalkan untuk melestarikan budaya sejarah daerah Sambas sebagai bentuk keseriusan," jelas Hariadi.[hefzie/martin]