PALANGKA RAYA, MK - Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah (Kalteng) patut berbangga dalam hal integritas pelayanan prima di birokrasi kepolisian kepada masyarakat.
Hal itu setelah banyak mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat mengenai Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan dilakukan penilaian dari semua unsur satuan kerja, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Kalteng kembali meraih hasil maksimal yakni meraih WBK, kemudian meningkat meraih penghargaan predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Dari hasil penilaian Kemenpan-RB berpredikat WBK/WBBM itu, artinya unit tersebut sudah berkomitmen dan menjamin layanannya memuaskan dan bersih dari korupsi.
Usai menerima penghargaan yang dilaksanakan secara virtual, Kapolda Kalteng Irjen Dedy Prasetyo dalam pelaksanaan peresmian gedung Asessmen Center dan Promoter Polda Kalteng, menyerahkan secara simbolis penghargaan tersebut kepada Direktur Kriminal Khusus Kombes Pasma Royce, yang disaksikan oleh unsur Pemerintah Provinsi dan pejabat utama Polda Kalteng, Selasa (22/12/2020).
"Ini adalah bagian upaya pelayanan untuk masyarakat dari kepolisian serta juga peningkatan birokrasi polri dalam meningkatan pelayanan. Selamat, terus tingkatkan pelayanan anggota polri kepada masyarakat," kata Kapolda seraya memberikan penghargaan dari Menpan RB, Tjahjo Kumolo.
Kepada wartawan, Kombes Pasma menyampaikan, penghargaan tersebut adalah bentuk kerja keras anggota dalam peningkatan memberikan pelayanan publik untuk mencapai sasaran reformasi reformasi birokrasi guba meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas organisasi sehingga bersih dan bebas dari KKN.
Ini, tambahnya, berkat kerja keras anggota dan semuanya dalam peningkatan pelayanan untuk lebih baik lagi.
"Kita terus mengembangkan dan meningkatjan budaya kerja birokrasi yang anti korupsi, berkinerja tinggi dan budaya birokrasi yang melayani publik secara baik di lingkungan kementerian, lembaga, pemerintah daerah. Terimakasih atas kepercayaanya sehingga Reskrimsus Polda Kalteng meraih hasil yang maksimal, WBK dan WBBM," tutupnya.[kenedy]