PULANG PISAU, MK - Kasus terkonfirmasi Corona Virus Disease atau Covid-19 di Kabupateb Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah, kembali terjadi.
Kali ini, dikabarkan seorang tenaga honor atau TKHL di salah satu dinas dilingkungan Pemkab Pulang Pisau terkonfirmasi positif Covid-19. TKHL itu dinyatakan positif setelah mengikuti perjalanan dinas ke luar daerah beberapa waktu lalu.
Saat dikonfirmasi sejumlah awak media via telepon seluler, Senin (25/1/2021) kasus tersebut dibenarkan Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pulang Pisau, dr Muliyanto Budihardjo.
"Iya benar mas, salah satu tenaga honor di Pulang Pisau ada yang positif, ia positif setelah dilakukan swab di Kapuas setelah anak dan istri juga dinyatakan positif Covid-19," kata dr Mul sapaan akrabnya pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Pulang Pisau.
Sebelumnya, ungkap dr Mul, sebanyak belasan pegawai (ASN) dan sejumlah TKHL tengah melakukan perjalanan dinas ke luar daerah.
"Dia (Pasien positif) itu tidak tahu kalau anak dan isterinya telah positif. Itu dinyatakan positif setelah dilakukan pemeriksaan di RS Kapuas," ungkapnya.
Menyikapi hal tersebut, lanjut dr Mul, saat ini pihak terkait (para rombongan dan yang positif) sudah dilakukan tracking serta rapid test Antigen kepada belasan pegawai yang melakukan perjalanan dinas tersebut.
"Ada beberapa orang yang hasil Rapid Antigennya reaktif, dan saat ini sudah kami lakukan isolasi di RSUD Pulang Pisau sambil menunggu hasil swabnya sekitar 2 atau 3 hari," terangnya.
Dengan adanya penambahan kasus positif Covid-19 tersebut, dr Mul mengimbau kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Pulang Pisau serta kepada para pegawai di lingkup Pemerintah daerah Kabupaten Pulang Pisau agar tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan.
"Karena Covid-19 sampai saat ini masih melanda, maka tetap patuhi protokol kesehatan (Prokes). Terutama bagi pegawai maupun tenaga honor dilingkungan Pemkab Pulpis, agar menghindari mobilitas atau perjalanan secara berombongan.
Hal ini tidak lain upaya menghindari terpaparnya Covid-19. Jadi, sekali lagi hindari perjalanan dinas berombongan dalam satu mobil dengan waktu yang lama atau jarak jauh, dan tetap terapkan protokol kesehatan," pintanya.[manan]