KUALA KAPUAS, MK - Kerja keras anggota TNI dan kepolisian serta relawan dalam upaya pencarian korban tenggelam laka air pada peristiwa kecelakaan yang terjadi di wilayah perairan Kapuas akhirnya membuahkan hasil.
Korban seorang pemuda atas nama Heriyo alias Iyung (19) beralamat Jalan Panengga Permai, Kelurahan Kereng Bangkirai, Sebangau, Kotamadya Palangkaraya saat ditemukan dengan kondisi meninggal dunia.
Kapolsek Mantangai, Iptu Catur Winarno, saat dikonfirmasi mengatakan jasad korban ditemukan mengapung di permukaan air sungai di Dusun Tanjung Jaya, Desa Muroi Raya, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, ditemukan Rabu, 13 Januari 2020 sekira jam 16.35 WIB.
"Korban ditemukan sekitar 300 meter dari lokasi kecelakaan," ungkap Iptu Catur, Jumat (15/1/2021).
Pasca ditemukan korban yang merupakan seorang mahasiswa tersebut langsung dievakuasi dengan menggunakan perahu motor kecil atau ketinting, selanjutnya jasad korban dibawa dengan mobil ambulan menuju rumah duka.
"Keterangan pihak keluarga, korban dimakamkan hari ini Kamis, 14 Januari 2020 siang di pemakaman Kodya Palangaka Raya," tuturnya.
Dijelaskan Kapolsek, laka air yang mengakibatkan tewasnya Iyung terjadi Senin 11 Januari 2021 petang, lokasi kejadian di sungai Dusun Tanjung Jaya.
Kala itu korban Iyung bersama Ernawati (20) dan Nur Aini (23), mereka yang masih satu keluarga ini melakukan perjalanan lewat air menggunakan perahu ketinting.
"Saat perahu yang ditumpangi mereka menepi dan akan mengikat tali untuk bertambat, Iyung ke bagian belakang perahu
untuk menghidupkan mesin, namun tiba-tiba kelotok terputar ke tengah sungai dan terhalang jembatan," paparnya.
Melihat itu Ernawati dan Nur Aini pun langsung naik ke atas jembatan. Sedangkan Iyung terjepit di bawah jembatan. Ernawati dan Nur Aini pun mencoba menolong Iyung.
“Saat badan korban Iyung hendak ditarik ke atas, tiba-tiba kelotok terbelah menjadi dua bagian dan mengakibatkan korban terjatuh ke air dan terseret arus," tukasnya. [zulkifli]