PALANGKA RAYA, MK - Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Badan Pelaksana Harian dan Direksi Rumah Sakit (RS) Islam PKU Muhammadiyah Palangka Raya Periode 2021-2024.
Kegiatan yang digelar di Ballrom Hotel Swissbel Palangka Raya, Rabu (13/1/2021) tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Habib Ismail Bin Yahya.
Berdasarkan Surat Keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada tanggal 30 Desember 2020, nomor 4714/KEP/I.0/D/2020 tentang Pengangkatan Direksi RS Islam PKU Muhammadiyah Palangka Raya masa jabatan 2021-2024.
Nama-nama yang dilantik, di antaranya Lia Indriana sebagai Direktur, Sulistyaningsih sebagai Wakil Direktur Pelayanan Medik, Widi Yuli Harianto sebagai Wakil Direktur Penunjang Medik dan H Jairi sebagai Wakil Direktur Keuangan, Umum dan Kemuhammadiyahan.
Sementara itu, anggota Badan Pelaksana Harian RS Islam PKU Muhammadiyah Palangka Raya Masa Jabatan 2021-2024, nama-nama yang dilantik, diantaranya Dini Mirsanti sebagai Ketua merangkap anggota, Mulyono sebagai Sekretaris merangkap anggota serta anggota H Muchtar, Hj Norhayati dan Sofia Wirda Antemas.
Pelantikan itu dilakukan langsung oleh Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Kalteng, Ahmad Syari.
Amanat Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran yang disampaikan Habib Ismail mengucapkan selamat Kepada Badan Pelaksana Harian (BPH), Direktur dan Wakil Direktur RSI PKU Muhammadiyah yang baru saja dilantik oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalteng.
Habib Ismail mengatakan, pergantian pimpinan disuatu organisasi adalah suatu hal yang wajar terjadi, baik di instansi pemerintahan maupun swasta.
"Pergantian pimpinan organisasi sebagai upaya penyegaran suasana kerja dengan harapan kinerja akan lebih baik lagi," ucapnya.
Selain itu, Habib Ismail juga mengajak agar terus menerapkan 4 M, yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
"Kita masih menghadapi pandemi Covid-19 yang sampai saat ini masih belum menunjukan angka penurunan. Akan tetapi syukur Alhamdulillah telah adanya vaksin yang diharapkan dapat mengurangi angka pertambahan kasus positif. Namun, perlu kita pahami juga bahwa setelah dilakukan vaksinasi bukan berarti kita telah bebas, protokol kesehatan tetap harus kita jalankan," tuturnya.
Sebagai lembaga kesehatan yang bernuansa islami, Habib Ismail pun mengucapkan terima kasih kepada RSI PKU Muhammadiyah yang sudah memberikan pelayanan kepada masyarakat tanpa membeda-bedakan pasien.
"Saya berharap RSI PKU Muhammadiyah dapat meningkatkan pelayanan dengan peningkatan kompetensi dokter dan tenaga medis lainnya serta peningkatan kualitas dan kuantitas sarana prasarana," harapnya.
Ia juga mengapresiasi RSI PKU Muhammadiyah dengan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) nya sangat membantu dalam hal penanganan pasien Covid-19 termasuk sampai pada proses pemakaman pasien yang meninggal.
"Kedepan RSI PKU Muhammadiyah diharapkan mampu mengembangkan pelayanan pada masyarakat, khususnya masyarakat Kalimantan Tengah dan ikut berperan serta dalam membangun Kalimantan Tengah yang semakin Berkah" tukasnya.
Hadir pada kegiatan itu, diantaranya Kepala Dinas Kesehatan Kalteng, Suyuti Syamsul dan Rektor Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMP) Sonedi.[kenedy/adv]