KOTABARU, MK - Anggota Komisi I DPRD Kotabaru, Syaiful Rahmadi sangat menyayangkan Kabupaten Kotabaru yang hingga kini tidak mempunyai terminal induk setelah pengelolaannya diambil alih oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Selasa (6/4/2021).
Legislator dari Fraksi PKB ini mengatakan, terminal induk yang dulunya milik Pemkab Kotabaru terletak di Desa Stagen, sekarang diambil alih oleh Pemprov Kalsel. Dengan tidak adanya terminal induk di Kotabaru, mengakibatkan para sopir angkutan kota maupun pedesaan merasa kesulitan mendapatkan penumpang hingga berakibat pada berkurangnya pendapatan.
“Saya berharap kepada Pemerintah Provinsi Kalsel untuk mengembalikan pengelolaan terminal induk tersebut ke Pemerintah Kabupaten Kotabaru. Sebab selama pengelolaan diambil alih oleh Pemerintah Provinsi, terminal induk Kotabaru seakan mati suri,” terang Syaiful.
Senada, Kepala Dinas Perhubungan Kotabaru, Sugiannoor juga berharap untuk pengelolaan terminal induk Kotabaru dapat diserahkan kembali.
"Kami akan menyurati Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Selatan dan Gubernur untuk meminta kembali pengelolaan terminal induk tersebut, dan mudah-mudahan apa yang kita harapkan terealisasi," tuturnya.[zainuddin]
