PULANG PISAU, MK - Akibat Pandemi Covid-19 tak hanya berdampak pada aktivitas masyarakat umum. Tetapi dampak wabah yang cukup lama melanda ini juga berdampak pada program pemerintah.
Salah satunya berdampak pada pengembangan dan pelestarian destinasi pariwisata.
Di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng) sendiri, dampak dari Pandemi Covid-19 sangat mempengaruhi sektor pariwisata.
Dimana akibat wabah tersebut, seluruh sektor pariwisata di kabupaten berjuluk Bumi Handep hampir terbilang mati.
Wabah Covid-19 yang belum berkesudahan membuat ini membuat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) setempat kembali melakukan pendataan yang tujuannya dalam rangka mendukung pelestarian budaya yang ada di masing-masing wilayah.
"Salah Satunya mendukung pelestarian dan dukungan kita untuk pengembangan dan pelestarian destinasi wisata salah satunya
Wisata Pantai Cemantan di Kecamatan Kahayan Kuala (Bahaur)," kata Bakhzar Efendi, kepada sejumlah awak media, Jumat (24/9/2021) dengan optimis mampu menjalankan program di dinas yang dirinya pimpin meski Pandemi Covid-19 masih melanda.
Menurut Bakhzar, saat ini Destinasi Pantai Cemantan sudah mulai disiapkan untuk bisa dikunjungi para wisatawan lokal maupun luar daerah dengan menggandeng kelompok sadar wisata atau Pokdarwis.
"Persiapan ini setelah digelarnya pertemuan oleh seluruh Pokdarwis di wilayah Kahayan kuala untuk mempersiapkan diri mencari terobosan menuju new normal, agar wisata di daerah kita kembali dibukanya," ucapnya.
Dia berharap, jika destinasi wisata di lokasi masing-masing sudah dibuka setidaknya kesiapan para guide tour harus menyiapkan sedini mungkin, khususunya lokasi wisata yang sudah mulai dibuka.
"Sampai saat ini seluruh destinasi wisata di Pulpis masih dapat bertahan untuk dikembangkan. Jadi setelah Pandemi Covid-19 ini berakhir. Pokdarwis termasuk bidang-bidang pendidikan lainnya sudah mulai mempersiapkan pertemuan tatap muka terbatas dengan dengan berbagai pihak," bebernya.
"Yang terpenting Pandemi Covid-19 ini cepat berakhir hingga agar tidak ada kendala," tukas Bakhzar menambahkan.[manan]
