KUALA KAPUAS, MK - Kalangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah mendorong pemerintah daerah untuk mengajak seluruh pihak terkait hingga level terbawah bekerjasama menyukseskan program vaksinasi
Anggota DPRD Kapuas, Yetty Indriana mengatakan, Pemkab diharapkan dapat melibatkan struktur birokrasi paling bawah, yakni kelurahan, rukun tetangga (RT), dan rukun warga (RW) sehingga informasi terkait dengan masyarakat yang diperoleh lengkap dan proses pendistribusiannya bisa lebih mudah.
"Untuk pendataan warga yang sudah vaksin maupun yang belum, bakal melibatkan data dari pihak Puskesmas. Agar lebih tepat dan akurat dalam pelaksanaannya tentunya, juga melibatkan pihak RT/RW,” kata Yetty, Jumat (22/10/2021).
Kepada warga yang belum divaksin, juga diharapkan pro aktif menghubungi RT/RW setempat, agar dibantu mendapatkan vaksinasi di lokasi terdekat yang telah ditentukan.
Kemudian, kata srikandi Partai Gerindra ini, Dinas Kesehatan juga diharap mengkoordinasikan jenis vaksin, kapan vaksinasi dilakukan serta bagaimana pelaksanannya.
"Selain itu perlu dukungan tokoh agama, masyarakat, organisasi perempuan, pemuda untuk mendorong percepatan vaksinasi dengan mengajak masyarakat untuk terlibat langsung,” ujarnya.
Wakil rakyat ini mengharapkan kesadaran masyarakat yang belum divaksin, agar memahami pentingnya vaksinasi agar tercapainya kekebalan kelompok atau herd Imunity, menekan kasus Covid-19, dengan harapan keluar dari pandemi.
Sebagaimana diketahui, Kabupaten Kapuas saat ini untuk status
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebelumnya level dua kembali naik ke level tiga.
Penyebab kenaikan level PPKM dikarenakan capaian vaksinasi Covid-19 masih di bawah target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kapuas, Apendi SKM MM mengungkapkan, untuk vaksinasi saat ini masih 30 persen, karena vaksinasi sebagai indikator PPKM maka harus terus ditingkatkan minimal di atas 40 persen.
"Ada beberapa faktor penyebab masih rendahnya vaksinasi Covid-19 di Kapuas. Diantaranya luas wilayah, besarnya jumlah penduduk, dan kesadaran masyarakat untuk ikuti vaksinasi masih belum maksimal," kata Kadinkes.[anshari]