PALANGKA RAYA, MK - Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf mengapresiasi warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIA Palangka Raya yang telah menerbitkan buku berjudul Aksara Jiwa.
"Saya menyambut baik buku yang ditulis warga binaan Rumah Tahanan Kelas IIA Palangka Raya ini. Saya sangat mendukung buku ini, karena dalam hidup tidak ada sesuatu yang tidak mungkin," ungkapnya, Senin (13/12/2021).
Menurut politisi muda Partai Golkar itu, karya dari warga binaan tersebut merupakan sebuah kebanggaan tersendiri bagi mereka yang menjalani kehidupannya menjadi warga binaan.
"Badan boleh di jeruji, tapi kreativitas tidak," tukasnya.
Sebelumnya, buku aksara jiwa yang ditulis mantan maupun warga binaan Rutan tersebut dilaunching bertepatan dengan perayaan Natal 2021 dan menyambut Tahun Baru 2022, di Aula Rutan setempat, Sabtu (11/12/2021) malam lalu.
Kepala Rutan Kelas IIA Palangka Raya, Suwarto yang juga sebagai salah seorang inisiator terbitnya buku tersebut mengatakan bahwa buku tersebut ditulis oleh salah seorang warga binaan Rutan yang selama berada di Rutan ia gemar mencatat semua pengalaman hidupnya berupa tulisan yang berisi kisah hidup semasa menjalani hukuman.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Kalteng, Ilham Djaya melalui Kabag Program dan Humas, Diana sangat mengapresiasi hasil karya warga binaan Rutan itu.
"Tentu kami akan mendorong warga binaan untuk terus berkreativitas dengan baik, serta membangun motivasi pembinaan kerohanian yang kuat," harapnya.
Disampaikannya, buku aksara jiwa tersebut akan didistribusikan bagi warga binaan Lapas serta Rutan yang ada di Palangka Raya dan Kasongan.[kenedy]
