PALANGKA RAYA - Pesawat Lion Air JT0681 yang akan melakukan jadwal penerbangan menuju Surabaya pada pukul 12.30 WIB mengalami penundaan hingga pembatalan terbang. Ratusan penumpang yang berada di ruang tunggu, menunggu kepastian jam terbang dengan mendapat kompensasi keterlambatan sebesar Rp300.000.
Menurut keterangan salah seorang pegawai Lion Air di tengah kesibukan melayani pendataaan penumpang mengatakan, hingga pukul 17.48 WIB belum ada informasi teknis kapan penumpang akna diterbangkan namun pihak Lion berupaya mengganti pesawat baru yang akan didatangkan dari Jakarta.
"Mohon maaf hingga kini kami belum bisa memastikan jam keberangkatan penumpang sebab kita masih melakukan konfirmasi ke pihak Lion di Jakarta, yang jelas seluruh penumpang kita proses kompensasi keterlambatan dan penumpang akan kita terbangkan setiba pesawat pengganti datang," Ucap Ira.
Sebelumnya, pesawat Lion tersebut mendarat dari Surabaya di Bandara Tjilik Riwut mengalami keterlambatan selama 4 jam. Setelah ada salah satu penumpang yang minta kejelasan akhirnya pihak manajemen menyatakan bahwa peaawat tidak mungkin lagi terbang dan menunggu konfirmasi dari pihak Lion Air.
Sejumlah penumpang pun terlihat geram sambil menyesalkan kepada pihak manajemen yang tidak transparan tentang nasib penumpang dan protes yang dilakukan pun mendapat tanggapan pihak lion untuk melakukan pendataan kompensasi.
"Inilah maskapai Indonesia, saat pesawat rusak pun tak mau segera terus terang memberi jawaban pasti tindakan apa yang harus disampaikan kepada penumpang dan baru bertindak setelah kita teriak," ucap Thomas, salah seorang calon penumpang tujuan Surabaya menuju Bali.
Setelah pendataaan dilakukan akhirnya tak sampai 30 menit kompensasi dari pihak Lion sebesar Rp300.000 pun dibayarkan ke semua calon penumpang seraya menunggu tibanya saat penerbangan dengan pesawat pengganti.[suratman/red]
