PALANGKA RAYA - Kota Palangka Raya memiliki potensi besar untuk menjadi pusat ekonomi kreatif di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Hal demikian diungkapkan oleh
Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Nenie A Lambung, Senin (17/1/2022).
Menurutnya, selain didukung potensi alam yang cukup besar, maka Palangka Raya memiliki sumber daya manusia yang dapat menjadi modal untuk dioptimalkan dalam mengembangkan ekonomi kreatif.
"Pemerintah harus membantu perkembangan ekonomi kreatif, terutama dari segi promosi yang tepat sehingga produk dapat bersaing di dalam bahkan luar negeri," kata Nenie, Rabu (12/1/2022).
Ia menilai, cita rasa serta cipta produk ekonomi kreatif di Kota Palangka Raya masih mampu bersaing, tinggal bagaimana cara mempromosikannya.
Kota Palangka Raya, lanjutnya, memiliki potensi subsektor ekonomi kreatif sehingga dibutuhkan ide dan kreasi warga untuk mengembangkan, terlebih potensi alam dan SDM yang melimpah bisa menjadi sumber utama dalam menggerakannya.
"Meski industri ekonomi kreatif kita mayoritas masih skala kecil, namun itu harusnya bisa dilihat menjadi potensi yang masih sangat luas untuk dikembangkan," bebernya.
Bisa dilihat, ungkapnya, tidak sedikit produk ekonomi kreatif yang dihasilkan Kota Palangka Raya sudah dikenal dan diakui, diantaranya hasil olahan makanan maupun bahan dari alam seperti purun dan rotan.
"Saya sering membeli beberapa hasil produk disini, makanannya memang memiliki cita rasa khas dan saya rasa hasilnya sangat berkualitas," tukasnya.[kenedy]
