PALANGKA RAYA - Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, mengapresiasi kinerja semua unsur terkait, seperti Pemerintah, TNI, Polri, Kejaksaan, dan seluruh Forkopimda dalam penanganan pandemi dan vaksinasi Covid-19.
“Saya sangat berterimakasih kepada Forkopimda yang selama ini seiring sejalan dengan Pemerintah Daerah dalam upaya menyukseskan vaksinasi di Kalimantan Tengah,” ungkap H Sugianto Sabran dalam diskusi yang dipimpin Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo, pada Rapat Terbatas (Ratas) antara Pemprov Kalteng dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota, di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Selasa (4/1/2022).
Dia menilai, sinergitas yang terjalin selama ini cukup baik antara unsur Pemerintah, TNI, dan Polri selalu berjalan beriringan dengan tujuan yang sama, yaitu menyukseskan vaksinasi dan menegakkan protokol kesehatan sebagai upaya mengakhiri Covid-19. Gubernur juga menekankan, bahwa percepatan vaksinasi saat ini adalah vaksinasi anak usia 6 -11 Tahun.
“Vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini capaiannya masih rendah, karena memang instruksi dari Pemerintah Pusat untuk vaksin usia ini baru belakangan ini. Untuk itu kita akan kebut upaya percepatannya,” tegasnya.
Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini juga berpesan, agar terus-menerus menerapkan protokol kesehatan yang lebih ketat dengan pendekatan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun/hand sanitizer, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan, serta 3T, yaitu testing, tracing, dan treatment. Selain itu, mempertimbangkan faktor ventilasi, udara, durasi, dan jarak interaksi untuk mengurangi risiko penularan Covid-19.
“Jangan euforia dengan capaian vaksinasi yang ada, pandemi Covid-19 masih berlangsung, dan ada di sekitar kita. Jangan lengah prokes,” tutup H Sugianto Sabran.
Untuk diketahui, dalam Ratas tersebut semua Forkopimda sepakat saling bersinergi untuk menyukseskan vaksinasi di Kalteng. Komitmen yang sama diungkapkan Bupati dan Wali Kota se-Kalteng saat mengikuti diskusi. Bahwa Pemkab dan Pemkot akan bersinergi dengan Forkopimda setempat, akan bergerak serentak untuk percepatan vaksinasi, khususnya untuk anak-anak usia 6-11 tahun.[adv/deni]