BANJARMASIN - DPRD Kota Banjarmasin meminta Pemerintah Kota (Pemkot) melalui instansi terkait segera mengantisipasi dampak dari kenaikan harga gas LPG.
Karena dari kenaikan gas elpiji tersebut, diprediksi bakal memicu naiknya sejumlah bahan pokok termasuk bahan bakar minyak (BBM).
Bahkan, dari perang Rusia versus Ukraina di momen menjelang bulan puasa Ramadhan 2022 ini, dikhawatirkan juga berdampak pada ketersediaan bahan pokok.
Hal ini diungkapkan Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Matnor Ali kepada media di sela-sela peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam, di lingkungan DPRD Kota Banjarmasin, Jumat (4/3/2022).
Menurut politisi Partai Golkar ini, Pemkot Banjarmasin harus hadir untuk mengantisipasi dampak dari gejolak dunia, terutama
instansi terkait untuk segera melakukan antisipasi sejak sekarang.
Dalam hal ini jajaran Komisi II DPRD Banjarmasin bisa mengawal dan berkerjasama dengan Pemkot Banjarmasin maupun pihak kepolisian.
Yaitu, dengan menggalakkan melakukan operasi pasar dan hanya itu saja. Operasi tersebut harus cermat agar tidak mubajir dan sia-sia.
“Mudahan hal itu dapat mengurangi beban masyarakat yang terus bertambah. Oleh karena itu, antisipasi dari sekarang baik stok ketersediaan barang maupun kenaikan harga,” ujarnya.[santoso]
