PALANGKA RAYA - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H Sugianto Sabran bersama Gubernur Bali Wayan Koster melakukan penandatanganan naskah kesepakatan bersama tentang kerjasama pembangunan dan pengembangan potensi daerah, Sabtu (26/3/2022) kemarin.
Salah satu sektor yang masuk dalam kerjasama pembangunan dan pengembangan potensi daerah tersebut adalah sektor kelautan dan perikanan.
Menindaklanjuti adanya naskah kesepakatan bersama tersebut, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalteng, H Darliansjah segera melakukan koordinasi dengan menghubungi Kepala Dislutkan Provinsi Bali, Made Sudarsana melalui sambungan telepon, Minggu (27/3/2022).
Dalam koordinasi tersebut, direncanakan akan dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Dislutkan Kalteng dengan Dislutkan Bali tentang pembangunan dan pengembangan potensi kelautan dan perikanan di Kalteng dan Bali.
Darliansjah mengungkapkan, potensi yang memiliki prospek untuk dikerjasamakan tersebut, diantaranya antara pengembangan wisata perikanan, pemasaran produksi hasil perikanan baik berupa ikan lokal hidup, ikan lokal segar, ikan hias, pengolahan hasil perikanan lokal juga limbah hasil perikanan, shrimp estate, millennial shrimp estate, termasuk juga pendampingan atau pelatihan kompetensi pelaku usaha perikanan serta beberapa potensi kelautan dan perikanan lainnya.
Dirinya mengaku bangga dan mengapresiasi terobosan dan langkah-langkah yang telah dilakukan oleh Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.
Menurutnya, terobosan Gubernur Kalteng dengan melakukan kesepakatan bersama Gubernur Bali itu akan memberikan dampak positif bagi pengembangan dan pembangunan kelautan dan perikanan, khususnya di Kalteng.
"Kami mengapresiasi dan bangga dengan terobosan yang dilakukan oleh Bapak Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran khususnya dalam pengembangan dan pembangunan sektor kelautan dan perikanan, serta menyambut baik kerjasama ini," tutupnya.[kenedy]
