PALANGKA RAYA - Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan kunci untuk mencapai kemandirian fiskal.
Oleh sebab itu, anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo mendorong Pemerintah Kota setempat untuk melakukan optimalisasi PAD tersebut.
Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, pihaknya sudah tuntas membahas LHP BPK yang salah satunya terkait kemandirian fiskal tersebut.
"Kuncinya adalah optimalisasi PAD disertai perbaikan tata kelola keuangan daerah supaya kemandirian fiskal tercapai. Kemandirian keuangan daerah menjadi faktor kunci tercapainya keberhasilan pembangunan ekonomi daerah serta terwujudnya daerah yang maju dan sejahtera," ucapnya, Jumat (4/3/2022).
Lebih jauh dirinya membeberkan, faktanya saat ini, otonomi daerah dan desentralisasi fiskal selama dua dasawarsa ini belum berdampak pada perubahan yang fundamental pada tingkat kemandirian daerah.
Pun, urainya, Pemkot Palangka Raya sendiri masih bergantung dengan dana transfer Pemerintah Pusat.
Ditambahkannya, upaya-upaya perbaikan secara komprehensif dan berkelanjutan wajib dilakukan terhadap sistem manajemen dan tata kelola keuangan sesuai dengan kesepakatan yang telah tertuang dalam rencana aksi hasil LHP BPK.
"Kita meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah dapat secara konsisten menjalankan program yang dapat meningkatkan PAD dengan melakukan inovasi atau terobosan yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan," tukasnya.[kenedy]
