KOTABARU - Ketua DPRD Kotabaru, Syairi Mukhlis mengapresiasi adanya pencabutan larangan Eksport CPO dan turunannya, Minggu (22/05/22)
Syairi pun berharap harga Tanda Buah Segar (TBS) semoga berangsur normal kembali.
Politisi Partai PDIP ini juga ingin agar sesegeranya tim pengawasan dibentuk oleh pemerintah daerah sebagai kontrol buat petani swadaya mandiri. Ini agar harga TBS masyarakat dibeli sesuai dengan ketentuan harga yang sudah ditetapkan oleh Tim penetapan harga dari Dinas Perkebunan Kalimantan Selatan.
Syairi juga berharap agar Pemerintah mengatur dan mengawasi pendistribusian pupuk subsidi bagi petani dengan membentuk tim pengawasan sesuai dengan tuntutan petani swadaya mandiri bersama Apkasindo pada aksi tanggal 17 Mei 2022 lalu.
"Karena itu, saat ini pupuk sudah mulai langka dan harga melambung, dengan adanya kontrol dari pemerintah daerah maka para petani di Kabupaten Kotabaru merasa terlindungi," pungkasnya.[zainuddin]
Tags
kotabaru
