TAMIANG LAYANG - Penanaman rumput gelagah di kawasan perairan bertujuan agar habitat ikan tetap terjaga dan ikan dengan mudah bisa berkembang biak.
Selain itu, juga membantu membersihkan limbah di sungai. Karena, rumput gelagah bisa berfungsi menyerap air yang bercampur dengan kotoran atau lumpur.
"Karena tujuan dan fungsi inilah kita melakukan penanaman rumput gelagah di perairan atau kawasan Sungai Desa Kalinapu.
Rumput di Sungai juga sebagai tempat berlindung bagi ikan dari serangan ikan buas serta tempat ikan berlindung dari aktivitas penyetruman," ungkap Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Barito Timur (Bartim) Mishael S.Pi SE MM, Jumat (17/6/2022).
Dirinya mengimbau kepada warga Desa Kalinapu untuk selalu menjaga dan memelihara rumput gelagah yang sudah di tanam secara berkala itu supaya rumput gelagah tidak tumbuh berlebihan dan menutup perairan untuk menghindari dampak negatif yang timbul.
Karena, lanjutnya, rumput gelagah yang melimpah akan mempercepat pendangkalan perairan sehingga dapat mengakibatkan penurunan hasil perikanan, ikan-ikan tidak berkembang dengan baik bahkan mati akibat rendah kadar oksigen di perairan.
"Apabila permukaan air terlalu banyak tertutup rumput, maka akan menghambat proses fotosintesis didalam air sehingga pada malam hari akan menurunkan kadar oksigen perairan. Dan jika rumput terlalu padat juga dapat menghambat transportasi di perairan umum," tukasnya.
Diketahui, pada awal bulan Juni 2022 lalu, Dinas Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bartim melakukan penanaman rumput gelagah di perairan umum di Desa Kalinapu, Kecamatan Paju Epat.[siti]